TEMANGGUNG, harianmerapi.com - Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kabupaten Temanggung terlibat aktif mendampingi petugas vaksinator untuk jemput bola vaksinasi orang dengan ganguan jiwa (ODGJ).
Koordinator TKSK Kabupaten Temanggung Basori mengatakan pendampingan vaksinasi secara jemput bola sebagai bentuk dukungan TKSK dalam percepatan capaian vaksinasi.
"Capaian vaksinsi Covid-19 di Temanggung berkisar 33,38 persen. Pemkab mengejar hingga di atas 50 persen yakni pada kisaran 70 persen, sehingga kami mendukung vaksinasi pada kelompok rentan," kata Basori, Sabtu (16/10/2021).
Dia mengatakan TKSK juga menangani ODGJ. Tetapi bukan pada kesehatannya, tetapi secara sosial ekonomi.
Baca Juga: Siap Jadi Sentra Cabai, Pemkab Temanggung Dorong Petani Ikut Program Food Estate
Mereka dan keluarganya membutuhkan uluran tangan atau bantuan secara sosial.
"Jika memang membutuhkan bantuan dari pemerintah, TKSK akan mengkoordinir dan membantu untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah terutama dari kementerian sosial atau dinas sosial," kata dia.
Maka itu, ketika akan ada vaksinasi jemput bola, ODGJ didaftarkan atau dikoordinasikan agar tidak terlewat.
ODGJ kata dia, termasuk warga rentan dan berisiko, selain itu kelompok lansia, dan penyandang disabilitas.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung Dwi Sukarmei mengemukakan pihaknya tetap konsentrasi untuk vaksinasi kelompok rentan dan berisiko, untuk mengejar target.
"Kami target, vaksinasi segera mencapai lebih dari 70 persen dan Temanggung menjadi level 1," kata dia.
ODGJ kata dia, menjadi salah kelompok sasaran petugas untuk divaksinasi dengan cara jemput bola.
Kelompok lainnya adalah lansia dan penyandang disabilitas. Mereka tidak memungkinkan untuk dihadirkan di suatu tempat untuk divaksin secara bersama-sama atau massal.
