Cegah Kemunculan Kluster Covid-19 dari Siswa, Polsek Jumo Monitor Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT)

photo author
- Jumat, 1 Oktober 2021 | 18:19 WIB
Wakapolsek Jumo memonitor pelaksaan PTMT di SDN 2 Gemawang Temanggung untuk memastikan penerapan Prokes untuk mencegah kemunculan kluster Covid-19 dari siswa  ((Dok. Polsek Jumo) )
Wakapolsek Jumo memonitor pelaksaan PTMT di SDN 2 Gemawang Temanggung untuk memastikan penerapan Prokes untuk mencegah kemunculan kluster Covid-19 dari siswa ((Dok. Polsek Jumo) )

TEMANGGUNG, harianmerapi.com - Mencegah kemunculan kluster Covid-19 dari siswa sekolah, jajaran Kepolisian Sektor Jumo memonitor pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas (PTMT) di sejumlah sekolah, Jumat (1/10/2021).

Telah lebih dari satu bulan Pemkab Temanggung menerapkan PTMT untuk PAUD/TK, SD dan SMP. Sebelumnya selama pandemi Covid-19 diterapkan secara penuh pembelajaran jarak jauh dengan daring.

Sementara PTMT untuk SMA sederajat belum dilakukan karena belum ada instruksi dari Gubernur Jawa Tengah.

Baca Juga: Universitas Mercu Buana Yogyakarta, Kedepankan Visi Sociopreneur yang Unggul

Jika siswa SMA sederajat ada yang masuk, masih dalam ujicoba dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan ijin orang tua serta instansi terkait.

Wakapolsek Jumo Polres Temanggung Ipda Ahmad Wahyudi mengatakan Polsek punya tugas untuk monitoring pelaksanaan PTMT di masa pandemi Covid-19 di wilayah hukumnya.

"Kami memonitor pelaksanaan PTMT di sekolah-sekolah di Kecamatan Jumo maupun Kecamatan Gemawang," kata dia.

Baca Juga: Istri Walikota Salatiga Beri Inspirasi Dongeng ‘Merpati dan Semut’. Ajari Anak Saling Menolong

Dia mengatakan monitor kegiatan PTMT diantaranya di SD Negeri 2 Gemawang. Hasil monitor, pelaksanaan sebagian besar telah sesuai dengan aturan dengan penerapan prokes secara ketat.

Kepada pihak sekolah, dia menyampaikan selalu berpesan proses kegiatan belajar mengajar di sekolah harus menerapkan prokes sesyau aturan atau peraturan yang berlaku.

Semua itu, katanya karena masih dalam pandemi Covid-19 sehingga tidak ada penularan, atau munculnya klaster siswa di sekolah ketika penerapan PTMT. " Kami tekankan jangan sampai ada klaster siswa, maka harus terapkan prokes," kata dia.

Baca Juga: Lepas Kendali di Turunan yang Menikung, Pengendara Motor Tewas dalam Kecelakaan Tunggal

Dikatakan untuk dapat PTMT, sekolah harus menyiapkan fasilitas kesehatan seperti tempat cuci tangan dengan air mengalir, kewajiban memakai masker dan faceshield.

Di sekolah lanjutnya, harus menjaga jarak, atau membatasi kegiatan yang sifatnya berkelompok maupun kerumunan serta selalu cuci tangan sebelum dan sesudah melaksanakan kegiatan.

Lebih lanjut, Wakapolsek menambahkan perlu adanya pengawasan dari guru atau tenaga pendidik dalam hal pemakaian masker bagi siswa, pemakaian masker harus dilakukan di dalam lingkungan sekolah maupun ketika pulang sekolah serta sesampainya dirumah pengawasan dilakukan oleh orang tua.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X