sleman

Kapolri Ungkap Segera Cabut Status Pandemi Jadi Endemi, Ini Syaratnya

Jumat, 11 Maret 2022 | 20:52 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, saat meninjau vaksinasi di Sleman. (Foto: Dokumentasi Polres Sleman)

SLEMAN,harianmerapi.com- Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo meninjau vaksinasi massal di Sleman City Hall, Jumat (11/3/2022). Kapolri menyebut akan dilakukan evaluasi untuk melepas status pandemi menjadi endemi Covid-19.

"Dalam waktu dekat, pemerintah akan evaluasi terkait rencana-rencana untuk kita menggeser dari pandemi ke endemi," kata Listyo Sigit Prabowo.

Hanya saja, sejumlah syarat harus dipenuhi agar pandemi Indonesia ini segera dicabut. Di antaranya pengendalian tingkat kematian, vaksinasi dan angka statistik terkait perkembangan varian Delta maupun Omicron.

Baca Juga: Kakak Adik Usia 12 Tahun dan 8 Tahun Ditemukan Tewas Hanyut di Sungai Tuntang Grobogan

Selain itu, penerapan protokol kesehatan juga harus dijadikan sebagai kebiasaan dengan tetap memakai masker dan disinfektan.

Kerjasama dari semua pihak diperlukan agar syarat-syarat itu segera terpenuhi.

"Kerjasama semua pihak diperlukan. Agar kekebalan atau imunitas mencapai angka yang kita harapkan. Apalagi, dosis ketiga harus di atas 91 persen dan kita memiliki optimisme," ucapnya.

Datangnya bulan Ramadhan dalam waktu dekat, akan berpengaruh pada banyaknya interaksi aktivitas masyarakat yang meningkat.

Baca Juga: Cara Membuat Minyak Goreng dari Kelapa Ala Susi Pudjiastuti, Simak Langkahnya

Untuk itu perlu adanya kepastian bahwa masyarakat sudah melaksanakan vaksinasi.
"Harapan kita, dalam kurun waktu yang ada, dosis ketiga bisa dioptimalkan, karena ini menjadi kunci," jelasnya.

Dalam kunjungan yang itu, Kapolri melihat langsung akselerasi vaksinasi. Kapolri memberi apresiasi terhadap masyarakat Yogya karena termasuk rangking atas giat vaksinasi dosis kedua yang capaiannya di atas 97 persen.

"Saya mengapresiasi, Yogyakarta sebagai kota kunjungan wisata, mode dan event internasional juga ada di sini. Kita yakinkan kegiatan vaksinasi berjalan baik," tandasnya.

Baca Juga: Siapa Dokter Sunardi ? Ini Profil Terduga Teroris yang Ditembak Mati oleh Densus 88

Selain vaksinasi, Kapolri juga untuk memberikan bansos. Total bantuan yang diberikan sebanyak 2.300 paket, dengan rincian, dari Polda 800 paket dan bansos untuk wilayah per polres masing-masing 300 paket.*

Tags

Terkini