HARIAN MERAPI- Tarsan ( 55) warga Dukuh Gumati RT 17 RW 06 Desa Pedagung Kecamatan Bantarbolang Kabupaten Pemalang dilaporkan hanyut di Sungai Polaga Desa Pedagung Jum'at (03/03) lalu.
Hingga Kamis (8/3/2023) belum diketemukan dan masih dalam pencarian tim SAR gabungan.
Dalam pernyataan tertulis, Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto menceritakan kronologi kejadian Jum'at (03/03) sekitar pukul 14.00 WIB, Tarsan menyeberangi Sungai Polaga lalu hanyut terbawa arus akhir tenggelam kejadian tersebut diketahui saksi bernama Pak Wasmo .
Baca Juga: Diedarkan Lewat Toko Online, Bea Cukai Kudus Amankan Rokok Ilegal Senilai Rp 1,9 Miliar
Tidak ada yang tau tujuannya kemana diketahui korban mempunyai riwayat penyakit mudah lupa.
Koordinator Basarnas Unit Siaga Pemalang Susanto memberangkatkan 1 tim rescue untuk melaksanakan pencarian dan pertolongan disertai alut SAR air
Kondisi air Sungai Polaga keruh, akses penurunan perahu karet terjal menjadi kendala pencarian tim SAR gabungan
Baca Juga: Penakita Kenalkan Mitme, Platform Publikasi UMKM Pertama di Indonesia
"Pencarian tim SAR gabungan dengan metode susur sungai dari titik kejadian ke arah utara sampai Jembatan Pabuaran belum membuahkan hasil," kata Heru.
Rencana penyisiran kembali dilakukan, Kamis (8/3/2023) dengan menggunakan perahu karet dari bendungan Sukowati ke arah utara sejauh kurang lebih 10 kilometer.
" Semoga tim SAR gabungan diberi kemudahan dalam pencarian dan korban cepat ditemukan, " katanya. *