HARIAN MERAPI - Gerakan pangan murah dan hidup sehat yang digelar di Lapangan Brajan, Kelurahan Noborejo, Kota Salatiga dipadati warga, Sabtu (8/11/2025). Hanya dalam waktu 4 jam, tercatat transaksi mencapai Rp52,5 juta.
Gerakan ini digelar kolaborasi antara Dinas Pangan Pertanian Salatiga dan Kelurahan Noborejo. Bertajuk Gerakan Pangan Murah dan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat.
Kegiatan yang berlangsung dari pukul 07.00 hingga 17.30 WIB ini berhasil mencatat transaksi senilai Rp52.499.000 hanya dalam empat jam pertama, sekaligus memberikan sejumlah manfaat langsung bagi masyarakat setempat.
Baca Juga: Presiden Prabowo Pimpin Upacara dan Renungan Suci Hari Pahlawan di TMP Kalibata pada Tengah Malam
Bagi warga Noborejo dan sekitarnya, acara ini menjadi solusi praktis untuk mengakses pangan berkualitas dengan harga terjangkau. Puluhan stan UMKM lokal menawarkan beragam bahan pokok, sayuran segar, dan olahan pangan dengan harga di bawah pasar.
“Saya bisa belanja kebutuhan sebulan dengan hemat hampir 30 persen,” ujar Siti, salah satu warga.
Lebih dari sekadar belanja murah, warga juga mendapat edukasi kesehatan gratis melalui penyuluhan dari Puskesmas setempat. Materi tentang pola makan bergizi, deteksi dini penyakit, hingga pentingnya aktivitas fisik disampaikan secara interaktif.
Baca Juga: Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72 Sudah Dipindahkan ke RS Polri
Acara diawali dengan senam bersama yang diikuti ratusan warga dari berbagai usia, menciptakan suasana energik sekaligus memotivasi gaya hidup aktif. Hiburan berkualitas turut melengkapi manfaat sosial dan budaya. Penampilan tari kolaborasi siswa SDN Noborejo 2 dengan mahasiswa KKN UKSW serta seni reog dari Sanggar Kridho Turonggo Sari tidak hanya menghibur, tetapi juga mempererat rasa kebersamaan antarwarga dan generasi.
Lurah Noborejo, Muh. Irwan Susanto, menegaskan bahwa kegiatan ini dirancang untuk menggerakkan roda ekonomi lokal sekaligus meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Baca Juga: KPK Dalami Cara Sekda Ponorogo Pertahankan Jabatan hingga 13 Tahun
“Kami ingin warga tidak hanya sehat fisik, tapi juga sehat secara ekonomi. Transaksi Rp52,5 juta ini berarti uang berputar di tangan pelaku UMKM Noborejo sendiri,” katanya.
Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Salatiga, Martini mengatakan melalui gerakan ini, bisa membantu warga mengendalikan pengeluaran rumah tangga sekaligus menjaga stabilitas harga pangan di Salatiga. Ini bentuk nyata dukungan pemerintah kota kepada masyarakat.*