HARIAN MERAPI - Pelepasan ratusan ekor burung perkutut menandai deklarasi berdirinya Kaukus Perempuan Berdaya Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Temanggung di Pendopo Pengayoman, Kamis (30/10/2025)
Ketua Kaukus Parlemen Kabupaten Temanggung Panca Dewi mengatakan kaukus dibentuk untuk wadah komunikasi dan perjuangan politik kaum perempuan di parlemen.
Meski begitu sebagai politisi, seorang perempuan harus tahu kodrat, yakni di rumah juga sebagai seorang ibu yang harus mendidik anak-anaknya.
"Manusia berdaya melek politik namun jangan lupa dengan kodrat," kata dia.
Deklarasi Kaukus Perempuan Berdaya dihadiri sejumlah politisi di DPRD, Organisasi perempuan di Temanggung.
Dia mengatakan tidak hanya menggandeng perempuan parlementer di DPRD tetapi juga perempuan-perempuan lain di Temanggung untuk bersinergi dengan visi dan misi bupati terwujud Temanggung bersama.
Dia mengatakan di antara yang harus diberdayakan adalah penggiat UMKM untuk terwujudnya ketahanan pangan di Kabupaten Temanggung.
Baca Juga: Lakukan pembacokan, dua pemuda warga Sinduadi diamankan Reskrim Polsek Sleman
Bupati Temanggung Agus Setiawan mengatakan kaukus sebagai salah satu cara untuk memperkuat kembali peranan perempuan di Kabupaten Temanggung khususnya di bidang politik.
"Sebetulnya sudah melek politik tetapi perlu diintensifkan agar supaya benar-benar berlangsung absolutly paham betul dengan masalah politik," katanya.
Disampaikan tidak hanya politik, tetapi paling tidak kaukus perempuan parlemen Temanggung ini bisa menjadi jembatan kepentingan banyak orang wabil khusus perempuan perempuan di Kabupaten Temanggung di bidang apapun.
Baca Juga: Kinerja Solid, BRI Cetak Laba Rp41,2 Triliun, Perkuat Peran Strategis Dorong Ekonomi Kerakyatan
Jadi dalam politik, terang dia, tidak hanya mencoblos pilihannya tetapi paham betul tujuan mencoblos itu untuk apa jadi ini salah satu tujuan penting dari para ibu-ibu ini yang akan dicapai. *