HARIAN MERAPI - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai NasDem Kabupaten Sleman telah sepakat untuk bergabung menjadi satu fraksi di DPRD Sleman. Penggabungan ini dikarenakan kedua partai tersebut tidak memenuhi ketentuan membentuk sebuah fraksi.
Pada Pemilu legislatif 2024 lalu, PPP dan Partai NasDem sama-sama memperoleh tiga kursi. Sedangkan syarat untuk membentuk fraksi, partai politik harus memiliki minimal empat kursi di DPRD Sleman.
"Partai politik yang jumlah anggotanya di DPRD tidak memenuhi ketentuan untuk membentuk fraksi, maka dapat bergabung dengan fraksi yang ada atau membentuk fraksi gabungan," Ketua Sementara DPRD Kabupaten Sleman, Y Gustan Ganda di ruang kerjanya, Senin (26/8/2024).
Menurutnya ketentuan tersebut tertuang dalam Peraturan DPRD Kabupaten Sleman Nomor 1 Tahun 2020 Tentang Tata Tertib khususnya terkait pembentukan fraksi.
Dijelaskan Ganda, hasil Pemilu Legislatif 2024 lalu, dua partai di kursi legislatif, PPP dan Partai NasDem masing-masing memperoleh tiga kursi di DPRD Kabupaten Sleman. Kedua partai tersebut telah sepakat bergabung menjadi satu fraksi.
Dalam surat dari DPC PPP nomor: 52/DPC.PPP/B/SLM/VIII/2024 dan DPD Partai NasDem Sleman No: 32/DPD NasDem Slm/VIII/2024, kedua Partai Politik tersebut bergabung dengan nama Fraksi PPP-NasDem.
Baca Juga: Dilantik Jadi Anggota DPRD Bantul, Ribuan Masyarakat Padati Rumah Yuliana Tumonglo
Isi surat tersebut juga menunjuk Untung Basuki Rachmad, S.Ag dari PPP sebagai Ketua Fraksi. Sedangkan Wakil Ketua dipegang Suharyono SPd dari NasDem dan Sekretaris dijabat Hj Ismi Sutarti SH dari NasDem.
Pembentukan fraksi-fraksi DPRD, lanjut Ganda, bertujuan untuk mengoptimalkan sistem kerja anggota DPRD yang terakumulasi dalam program kerja.
"Fraksi bukan bagian atau alat kelengkapan dewan. Fraksi merupakan pengelompokan anggota DPRD yang terdiri atas kekuatan sosial politik sebagai bentuk representatif masyarakat," ujarnya.
Baca Juga: Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo lepas 161 atlet PON XXI asal Sleman
Sebelumnya, dua partai politik (parpol) peroleh kursi legislatif di DPRD Sleman yaitu PDI Perjuangan dan Golkar, masing-masing juga telah membentuk dan menunjuk nama nama ketua fraksi.
Untuk PDI Perjuangan, ketua fraksi dipercayakan kepada F Bambang Sigit Sulaksono ST, sedangkan Fraksi Golkar dijabat oleh Banudoyo Manggolo S Kom.*