Bahkan dirinya berharap pada Pilkada Serentak 2024 yang akan digelar pada bulan November 2024 nanti, semakin banyak anak-anak muda yang diusung menjadi Gubernur, Bupati atau Walikota.
"Misalnya yang paling dekat ini ada Pilkada. Kalau nggak Gubernur, Bupati dan Walikotanya anak muda, ya minimal wakil-wakilnya muda," tuturnya.
Saat disinggung namanya yang digadang-gadang masuk radar sebagai salah satu menteri di pemerintahan Prabowo-Gibran, Arief Rosyid mengaku tidak terlalu memikirkan hal tersebut.
Baca Juga: Pelatih Swiss Murat Yakin Mengincar Prestasi Lebih Tinggi di Euro 2024, Satu Grup dengan Jerman
"Bermimpi untuk jadi kabinet itu nggak beranilah. Saya lakukan semuanya dengan baik saja. Nothing to lose. Urusan itu biarkan menjadi urusannya Pak Prabowo dan Mas Gibran saja. Saya tidak mau menjadikan itu sebagai beban pikiran," tutupnya. *