HARIAN MERAPI - Sebanyak 911 peserta calon Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pilkada 2024 selesai mengikuti tes tertulis.
Hasilnya, 808 orang dinyatakan lulus dan 103 orang yang dinyatakan tidak lulus. Mereka yang lulus tersebut berhak maju tahapan berikutnya yakni wawancara.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukoharjo Syakbani Eko Raharjo, Senin (20/5) mengatakan, bahwa pihaknya telah mengeluarkan pengumuman nomor 314/PP.04.2-Pu/3311/2024 tentang hasil seleksi tertulis calon anggota PPS untuk PIlkada Sukoharjo 2024.
Baca Juga: Ahmad Syauqi, Putra Wapres Ma’ruf Amin Maju Pilgub Banten Lewat PKB
Pelaksanaan Seleksi Tertulis Calon Anggota PPS Pilkada 2024 sendiri telah dilaksanakan pada tanggal 17 Mei 2024 bertempat di masing-masing kecamatan di Kabupaten Sukoharjo.
"Hasilnya, 808 orang yang dinyatakan lulus dan 103 orang yang dinyatakan tidak lulus," ujarnya.
Kemudian yang dinyatakan lulus akan mengikuti test wawancara pada Selasa (21/5) pukul 08.30 sampai selesai. Lokasi test wawancara yakni kantor Kecamatan calon yang bersangkutan.
"Untuk PPS masing-masing desa atau kelurahan 3 orang, totalnya 501 anggota PPS nantinya," lanjutnya.
Baca Juga: Berjalan dari Semarang, Biksu Thudong Sampai di Candi Borobudur
KPU Kabupaten Sukoharjo setelah selesai menggelar tes tertulis calon PPS Pilkada 2024 melakukan pemusnahan naskah soal. Pemusnahan 959 lembar soal ini disaksikan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sukoharjo dan Polres Sukoharjo.
Pemusnahan soal tes tertulis calon anggota PPS Pilkada Sukoharjo 2024, Senin (20/5) di halaman Kantor KPU Kabupaten Sukoharjo. Selain soal, juga dimusnahkan lembar jawaban.
"Jumlah soal diterima 959, jumlah soal yang dimusnahkan 959, jumlah lembar jawaban yang diterima 958, jumlah lembar jawaban yang tidak terpakai 144, jumlah lembar jawaban yang dimusnahkan 144," lanjutnya.
Baca Juga: SD Muhammadiyah Karangwaru Yogyakarta gelar ASPD, ini rangkaian kegiatannya
Ditegaskan Syakbani, jika dikemudian hari ditemukan ada kebocoran soal pada pelaksanaan dikarenakan adanya soal dan lembar jawaban berada pada orang yang tidak bertanggung jawab dan digunakan tidak sesuai dengan peruntukkannya.