HARIAN MERAPI - Rutan Klas IIB Salatiga menempatkan satu warga binaan pemasyarakatan (WBP) di masjid dan pondok pesantren. Program ini untuk hafidz Alquran dan merupakan program kerohanian.
Kepala Rutan Salatiga Redy Agian mengatakan Rutan Salatiga menyiapkan program khusus untuk WBP selama bulan suci Ramadhan.
"Kami siapkan program khusus untuk WBP, di antaranya tadarus, sholat berjamaah, khataman, dan siraman rohani selama bulan suci Ramadhan," kata Kepala Rutan Salatiga, Redy Agian, Jumat (15/3/2024).
Baca Juga: Dua Nelayan Banten yang Dilaporkan Hilang di Perairan Selatan Kulon Progo Ditemukan dalam Kondisi Meninggal Dunia
Kemudian juga dilakukan pelaksanaan kegiatan menggandeng berbagai pihak dari Kementerian Agama, Yayasan Hari Beriman, Ponpres Agro Nur Elfalah, hingga H. Hardadi Owner Singkong D9 dalam menyukseskan program hafidzkan Alquran.
"Kami juga menggandeng berbagai pihak untuk menyukseskan program hafidzkan Al Quran. Alhamdulillah kami sudah menghantarkan 1 WBP ditempatkan di masjid dan ponpes," lanjutnya.
Redy menjelaskan dengan program yang dilaksanakan menjadi momentum bagi warga binaan untuk introspeksi, meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta membentuk karakter warga binaan yang beriman mampu minimal menjadi imam yang baik untuk keluarga.
Selain itu dalam menyambut Hari Bakti Pemasyarakatan ke 60, Rutan Salatiga juga mengikutkan WBP untuk mengikuti lomba MTQ dan Tilawah yang diseleksi kantor wilayah untuk diajukan ke Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.
Baca Juga: Empat Santri Ponpes Assa'idiyah Tewas Tenggelam di Area Banjir Kudus, Ini Penyebabnya
Sementara itu salah satu WBP, Suyarto (55) mengungkapkan dalam memeriahkan dan mengisi kegiatan Ramadhan, Rutan Salatiga sudah menjadwalkan berbagai macam kegiatan baik secara internal maupun menggandeng pihak-pihak dari luar.
Sehingga kami mendapat program kerohanian untuk memotivasi dan meningkatkan keimanan kita menuju jalan kepada Allah SWT. *