HARIAN MERAPI - Nama Gibran Rakabuming Raka banyak disebut-sebut pasca putusan MK soal batas usia minimal capres cawapres.
Sedianya Gibran dijadwalkan dipanggl Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto Rabu hari ini, namun diundur.
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menyebut tidak jadi melakukan pertemuan dengan Sekretaris Jendral (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto yang seharusnya dilaksanakan hari ini.
Baca Juga: DPC PDI Perjuangan Kota Yogya optimis Ganjar Pranowo menang Pilpres 2024, ini alasannya
"Pak sekjen minta pertemuan dijadwalkan ulang," kata Gibran melalui pesan singkat kepada awak media di Solo, Jawa Tengah, Rabu.
Dengan demikian, ia mengungkapkan tidak jadi melakukan perjalanan ke Jakarta.
"Tidak jadi berangkat," katanya.
Sementara itu, pada hari ini diagendakan PDIP akan mengumumkan cawapres yang akan mendampingi Ganjar Pranowo pada Pemilu 2024. Beberapa nama yang santer disebut akan mendampingi Ganjar di antaranya Mahfud MD dan Khofifah Indar Parawansa.
Mahfud MD sendiri saat ini menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) dan Khofifah masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Timur.
Baca Juga: 117 Ormas di Bantul wujudkan pemilu damai, ini yang dilakukan
Sebelumnya, disinggung mengenai hubungannya dengan PDIP, Gibran mengatakan masih terjalin dengan baik. Bahkan dalam waktu dekat ia akan bertemu dengan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto di Jakarta.
Mengenai tujuan dari pertemuan tersebut apakah juga akan membahas mengenai putusan Mahkamah Konstitusi (MK), ia enggan menyampaikan kepada awak media.
"Lihat saja besok. Kita lihat hasil diskusi besok," katanya di Solo, Selasa (17/10).*