HARIAN MERAPI - PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) memberikan bantuan kepada petani budidaya lebah madu sebagai mitra binaan, di Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, Selasa (29/8/2203).
Petani lebah madu di wilayah ini memanfaatkan program pemberdayaan Jamkrindo melalui Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PUMK).
Corporate Secretary PT Jamkrindo, Aribowo mengatakan kunjungan ke lokasi budidaya lebah madu di Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang untuk melihat keberhasilan para petani, terutama setelah memanfaatkan PUMK pengembangan skala bisnis.
Baca Juga: Menikmati Lezatnya Durian Tlogo Tuntang Semarang, Mulai Ramai Dikunjungi, Kapan Panen Raya?
"Bersyukur sekali apa yang dilakukan para petani lebah madu telah berhasil. Dibuktikan dengan produk lebah yang mampu menembus pasar baik itu kebutuhan lokal maupun daerah lain," kata Aribowo.
PT Jamkrindo merupakan perusahaan penjamin kredit terbesar di Indonesia. Jamkrindo memiliki berbagai produk, baik itu produk penjaminan program maupun penjaminan non program.
Pada penjaminan program, PT Jamkrindo memiliki produk penjaminan kredit usaha rakyat (KUR) dan penjaminan kredit modal kerja (KMK) dalam rangka Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Baca Juga: Usung Semangat Tumbuh Bersama, Danamon Tanam 10.000 Pohon Mangrove di Pantai Tirang Semarang
Keberhasilan pendanaan usaha mikro dan kecil (PUMK) yang dimanfaatkan petani lebah madu di Tuntang, membuktikan PT Jamkrindo berhasil mendukung peningkatan usaha petani.
Diharapkan PUMK juga dapat dimanfaatkan oleh petani atau UMKM lainnya, dalam rangka pengembangan usaha.
Program yang sama juga dilakukan pada petani lebah madu dan UMKM di daerah lainnya di Tanah Air.
Seorang oetani lebah madu di Tuntang, Joko Sadono (35), menuturkan atas dukungan permodalan melalui PUMK dari PT Jamkrindo bisa meningkatkan usaha.
"Kerja sama ini selalu kami harapkan dan dapat ditingkatkan mulai dari bantuan modal, peralatan dan pemasaran," katanya.*
