HARIAN MERAPI - Gunung Kemukus Sragen, Jawa Tengah, kini sudah bermetamorfosa menjadi objek wisata kekinian. Dikemas jadi objek wisata keluarga dan religi.
Sekitar sepuluh tahun lalu, Gunung Kemukus di Sragen, Jawa Tengah, pernah membuat heboh Tanah Air.
Kehebohan itu akibat pemberitaan Gunung Kemukus di Sragen, Jawa Tengah, itu oleh seorang jurnalis televisi Australia yang mengejutkan.
Pada tahun 2014, jurnalis Australia itu membuat reportase tentang adanya praktik prostitusi di Gunung Kemukus Sragen. Pemberitaan itu membuat gunung tersebut terkenal hingga internasional.
Sejak itu, pemerintah daerah setempat mulai membenahi Gunung Kemukus. Penataan dilakukan dengan pembangunan infrastruktur dan mengubah mindset warga setempat.
Kini, Gunung Kemukus sudah berubah total. Pemda setempat membangunnya dengan branding baru, The New Kemukus. Stigma negatif Petilasan Pangeran Samudra ini pun perlahan memudar.
Seperti apa sebetulnya Gunung Kemukus yang pernah menghebohkan itu?
Gunung Kemukus sebenarnya merupakan bukit berketinggian 300 meter di atas permukaan laut. Berada di kawasan Waduk Kedungombo, dan menjorok ke tengah sehingga tampak seperti pulau di tengah danau.
Jauh sebelum dibangun seperti sekarang, untuk sampai ke Gunung Kemukus harus naik perahu. Kecuali jika sedang kering, kendaraan bisa langsung masuk ke kawasan petilasan Pangeran Samudra dan Nyai Ontrowulan tersebut.
Tak dipungkiri, pada awalnya Gunung Kemukus terkenal sebagai tempat ritual mencari pesugihan atau penglarisan. Hubungan badan dengan bukan pasangan resmi menjadi salah satu syarat laku.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Leo Besok 12 Maret 2023, berusaha mengajak kencan seseorang yang lama diidamkan
Mitos keliru itulah yang selama bertahun-tahun dipercaya sebagian orang. Dan, mitos ini pula yang membuatnya menjadi bahan reportase jurnalis Australia hingga viral pada masa itu.
Tetapi, sebenarnya kisah atau mitos Gunung Kemukus Sragen Jawa tak sedangkal itu. Ada beragam versi mitos yang melingkupi kisah gunung yang semula dikeramatkan ini.*
