Baca Juga: Penyintas bencana di Sumatera perlu pendampingan, begini langkahnya
Ada pula Lurah Margorejo, Abdul Azis M Ridwan, beberapa budayawan/seniman, perwakilan komunitas seni-budaya serta tokoh-tokoh masyarakat.
Dimas (staf Bidang Warisan Budaya Dinas Kebudayaan Sleman) mengungkapkan, digelarnya kegiatan tersebut juga kian mengenalkan, bangunan Joglo Singodikaran/Singodikoro merupakan Cagar Budaya (CB).
“Bangunan tersebut berkaitan dengan silsilah dan sejarah HB II, sehingga ditetapkan sebagai CB. Lalu adanya gelar pusaka dan manuskrip merupakan kegiatan yang mendukung pelestarian objek kebudayaan,” urainya.*