Istana Singgung soal Pembatasan PUBG Usai Ledakan SMAN 72 Jakarta, Sempat Jadi Bahasan Fatwa Haram hingga Ancaman Pemblokiran

photo author
- Senin, 10 November 2025 | 21:50 WIB
Foto ilustrasi game PUBG - kajian pembatasan game online oleh pemerintah pascaledakan di SMAN 72 Jakarta.  (Unsplash/imzion)
Foto ilustrasi game PUBG - kajian pembatasan game online oleh pemerintah pascaledakan di SMAN 72 Jakarta. (Unsplash/imzion)

HARIAN MERAPI - Ledakan yang terjadi di SMAN 72 Jakarta memunculkan kajian pembatasan game online yang akan dilakukan oleh pemerintah.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi memberi contoh game online yang jadi perhatian pemerintah adalah PlayerUnknown’s Battlegrounds atau yang dikenal dengan PUBG.

Mendukung wacana kajian pembatasan game online, Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyebut hal itu sebagai upaya pencegahan agar kejadian seperti di SMAN 72 Jakarta tak terjadi lagi.

Baca Juga: Polsek Jetis Yogya Tangkap Pria Pemabuk Pelaku Pencurian di Rumah Tetangganya

“Tentunya pemerintah DKI Jakarta akan memberikan dukungan sepenuhnya apa yang menjadi kebijakan pemerintah untuk mengatasi agar persoalan yang terjadi di SMAN 72 tidak terulang kembali,” ucap Pramono Anung kepada awak media di Balai Kota, Jakarta Pusat pada Senin, 10 November 2025.

Dukung Kebijakan dari Pemerintah Pusat

Pramono kemudian mengungkapkan bahwa dirinya sempat bertemu dengan para korban ledakan yang dirawat di rumah sakit.

“Pada waktu setelah kejadian, saya secara langsung melihat ke lapangan dan juga berdialog dengan para korban, beberapa ada di rumah sakit waktu itu,” imbuhnya.

Baca Juga: Tuntut Ganti Kurator, Seribuan eks Karyawan PT Sritex Desak Prabowo Turun Bantu Selesaikan Masalah Pesangon

“Intinya adalah memang ini tidak boleh terulang kembali sehingga apa yang menjadi kebijakan pemerintah pusat, pemerintah Jakarta akan memberikan dukungan sepenuhnya,” sambung Pramono.

Mensesneg Beberkan Hasil Ratas, Pembatasan Game Online untuk Anak Sekolah

Prasetyo Hadi bersama sejumlah menteri hadir di Kertanegara pada Minggu sore, 9 November 2025 dan mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo memberi perhatian tentang upaya pembatasan dan meminimalisir pengaruh dari game online.

Baca Juga: Gegara senggolan saat karaoke di Sarkem, BS aniaya GD

“Karena tidak menutup kemungkinan game-game online ini ada beberapa yang di situ ada yang kurang baik, yang mungkin itu bisa memengaruhi generasi kita ke depan. Cukup lengkap,” imbuhnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X