120 Pengelola perpustakaan ikuti Jambore Literasi Kabupaten Sleman 2025 di Jaka Garong

photo author
- Sabtu, 23 Agustus 2025 | 06:30 WIB
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa SE di acara Jambore Literasi Kabupaten Sleman 2025 di desa wisata Jaka Garong, Kapanewon Turi, Jumat (22/8/2025).  (Koko Triarko)
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa SE di acara Jambore Literasi Kabupaten Sleman 2025 di desa wisata Jaka Garong, Kapanewon Turi, Jumat (22/8/2025). (Koko Triarko)

HARIAN MERAPI - Seiring masih rendahnya tingkat literasi di Kabupaten Sleman, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan kabupaten setempat menggelar acara Jambore Literasi di Desa Wisata Jaka Garong, Kapanewon Turi, Jumat (22/8/2025).

Jambore Literasi Kabupaten Sleman 2025 di Desa Wisata Jaka Garong Kapanewon Turi, akan berlangsung dua hari hingga Sabtu (23/8/2025), diikuti oleh 120 pegiat perpustakaan.

Sebanyak 120 peserta Jambore Literasi Kabupaten Sleman 2025, merupakan pegiat literasi dan pengelola perpustakaan kalurahan, sekolah, dan komunitas.

Baca Juga: 2 Pencuri Sepeda Motor di DIY-Jateng Dibekuk, Menyasar Motor yang Diparkir di Ladang

Selama berlangsungnya Jambore Literasi, mereka para peserta akan tinggal di dalam tenda, dan mengikuti serangkaian kegiatan yang meliputi diskusi, talkshow, outbond, dan eksplorasi Desa Wisata Jaka Garong.

Resmi dibuka oleh Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa SE, Jambore Literasi berlangsung meriah dan sarat ilmu dengan kehadiran narasumber dari dosen Universitas Gajah Mada, Dr Muhammad Sulhan SIP MSi.

Selain itu, juga narasumber lain dari UIN Sunan Kalijaga Dr Anis Masruri SAg SS MSi dari UIN Sunan Kalijaga, serta Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sleman, Dra Shavitri Nurmala Dewi MA.

Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa SE, mengatakan, acara ini menjadi upaya untuk mengajak dan mengingatkan pentingnya literasi kepada masyarakat.

Baca Juga: Kurang konsentrasi, pengendara motor tabrak tong sampah di Gamping

"Di Sleman ini tingkat literasi masih rendah, sehingga kita butuh mencari solusi agar masyatakat kembali mencintai literasi," katanya.

Danang Maharsa juga mengungkapkan, bahwa di tengah era disrupsi ini kesadaran pentingnya literasi juga terkait dengan perkembangan teknologi.

"Hal demikian akan memperkaya pengetahuan masyarakat, sehingga mampu menjawab tantangan dunia saat ini," katanya.

Baca Juga: Kinerja Seskab Teddy Dipuji, Dinilai Paling Paham Arah Kepemimpinan Presiden Prabowo

Danang Maharsa menyampaikan pula, bahwa nantinya para peserta jambore literasi juga akan menjadi duta-duta literasi di daerahnya masing-masing.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X