HARIAN MERAPI - Bungker tempat perlindungan warga Israel, ternyata tidak cukup untuk memberi perlindungan kepada warga Israel atas serangan dari Iran.
Terlihat bahwa hulu ledak kuat yang digunakan pada rudal Iran membuat tempat perlindungan tidak efektif dan mendatangkan kengerian bagi orang Israel yang berada di bawah tanah.
Di antara bukti itu berdasar berbagai sumber, dari rekaman yang diambil oleh warga Israel sendiri menggunakan kamera ponsel.
Baca Juga: Polres Salatiga kumpulkan 56 kantong darah, begini suasananya
Dalam rekaman itu menunjukkan bagian dalam tempat perlindungan yang kacau setelah serangan Iran.
Dinding dan langit-langit yang keras terlihat runtuh menimpa kepala warga Israel orang-orang panik dan tidak percaya mereka mencoba mencari bantuan.
Warga Israel sendiri banyak menghabiskan berada di tempat perlindungan karena takut atas serangan Iran.
Warga lebih suka berada di perlindungan daripada bolak-balik menuju bungker dan rumahnya.
Sebelumnya Angkatan Bersenjata Iran telah memperingatkan kepada warga Israel untuk meninggalkan wilayah yang dia tempati sepenuhnya, karena tempat perlindungan bawah tanah yang dibangun pemerintahan Israel tidak bisa memberi perlindungan sepenuhnya.
Diantara peringatan itu disampaikan juru bicara Angkatan Bersenjata Iran Kolonel Reza Sayyad yang menyampaikan peringatan bahwa dalam beberapa hari mendatang tinggalkan wilayah yang diduduki, sebab sudah pasti wilayah itu tidak akan dapat dihuni lagi di masa mendatang.
Baca Juga: Pemulangan Jamaah Haji Asal DIY Dimulai 30 Juni hingga 3 Juli 2025
Dia juga memperingatkan warga Israel untuk pergi dan jangan biarkan rezim kriminal Israel menggunakan warganya sebagai tameng manusia.
Dia mengatakan secara khusus bahwa berlindung di bawah tanah tidak akan membawa keamanan bagi warga Islam. *
