HARIAN MERAPI - Franciscus M.A Sibarani atau lebih dikenal sebagai Franky Sibarani, resmi dilantik sebagai Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar, masa jabatan 2024-2029, dari Dapil Kalimantan Barat I.
Franky Sibarani yang merupakan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI 2014-2016, menggantikan Maman Abdurrahman yang masuk dalam Kabinet Merah Putih sebagai Menteri UMKM.
Pelantikan Franky merujuk pada Keputusan Presiden (Keppres) No 17/P TAHUN 2025, tentang PAW DPR RI tertanggal 6 Februari 2025.
“Anggota pengganti antar waktu sebelum memangku jabatannya mengucapkan sumpah janji secara bersama-sama yang dipandu oleh Pimpinan DPR RI dalam Rapat Paripurna DPR RI," kata Puan saat Rapat Paripurna di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa.
Sebelum terjun ke dunia Politik, Franky adalah seorang profesional di dunia usaha dan industri.
Ia juga aktif di berbagai asosiasi dunia usaha, mulai dari Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI), Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Real Estate Indonesia (REI), hingga Kamar Dagang dan Industri (KADIN).
Berbagai jabatan strategis pernah Ia duduki, hingga saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Umum APINDO sejak tahun 2013.
Baca Juga: Fleksibel dan Terukur, Ini Strategi BRI Jaga Pertumbuhan Bisnis di Tengah Dinamika Ekonomi Global
Pada saat menjabat sebagai Kepala BKPM RI, berbagai terobosan pernah Ia lakukan, diantaranya perizinan online atau Sistem Pelayanan Informasi dan Perizinan Investasi berbasis Elektronik (SPIPISE) pada 15 Desember 2014.
Sistem ini menghadirkan layanan perizinan yang cepat dan transparan.
Kemudian, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) yang berhasil menghilangkan ego sektoral dalam proses pengurusan perizinan usaha.
Saat itu, setidaknya terdapat 170 perizinan dari 22 Kementerian dan Lembaga berbeda yang berhasil didelegasikan ke BKPM.