Sederhana, warga Bandongan gelar Sadranan di Makam Mbeku

photo author
- Minggu, 16 Februari 2025 | 14:55 WIB
Warga membersihkan makam dan ikuti doa bersama  (Foto: Arif Zaini Arrosyid)
Warga membersihkan makam dan ikuti doa bersama (Foto: Arif Zaini Arrosyid)

HARIAN MERAPI - Digelar sederhana, ratusan warga yang sebagian dari berbagai daerah ikuti gelar tradisi sadranan di makam Mbeku yang berada di Dusun Krajan Desa Bandongan Kecamatan Bandongan Magelang, Minggu (16/2/2025)

Tradisi diawali dengan membersihkan makam leluhur, sanak famili di pemakaman umum MBeku yang berada di tepi pemukiman. Tidak lupa warga juga membersihkan lingkungan pemukiman dari kotoran atau sampah.

Usai dari makam, warga berduyun-duyun menuju ke mushola untuk berdoa memanjatkan ampun pada leluhur dan sanak famili atau anggota keluarga yang telah meninggal. Warga berdoa memohon keselamatan, limpahan rizki dan dijauhkan dari marabahaya.

Tokoh agama setempat, KH Mukhlisul Amal mengatakan sadranan atau nyadran diantara hikmahnya adalah berdoa atau mendoakan leluhur, orang tua atau sanak famili agar diberiampunan.

Baca Juga: Khofifah minta Muslimat NU prioritaskan penyiapan 1.000 dapur sehat yang selenggarakan MBG

"Nyadran juga menyadarkan bahwa manusia akan meninggal, sehingga selagi masih hidup untuk banyak berbuat kebaikan, beramal shalih," kata dia.

Dia mengatakan tradisi nyadran harus dipertahankan, sebab sebagai sarana untuk penguatan iman dan ketaqwaan pada Allah Tuhan Yang Maha Esa serta sarana menanamkan cinta lingkungan.

"Melalui nyadran juga menanamkan gotong royong dan kerukunan,"kata dia.

Ketua RW setempat Krisna Anon mengatakan sadranan untuk mendoakan mereka yang telah meninggal dan mengingat kematian.

Baca Juga: Usai tengkulak, giliran penggilingan padi diawasi ketat demi petani

"Sadranan juga sebagai persiapan penguatan keimanan menghadapi bulan suci Ramadhan," kata dia.

Dia mengatakan peserta sadranan dari berbagai kota bahkan daerah, yakni mereka yang punya leluhur atau orang tua yang dimakamkan di kuburan Mbeku.

Sementara itu, usai berdoa bersama panitia kemudian membagikan nasi dan makanan pada warga yang mengikuti acara tersebut.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

SIMAGENTA untuk Perkuat Manajemen ASN Kota Magelang

Kamis, 9 Oktober 2025 | 19:50 WIB
X