HARIAN MERAPI - Hujan deras dan angin kencang yang terjadi membuat sejumlah bangunan mengalami kerusakkan pada bagian atap dan pohon tumbang.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung Totok Nursetyanto mengatakan Temanggung berdasar BMKG memasuki masa cuaca ekstrim dari kemarin hingga beberapa hari kedepan.
"Cuaca ekstrim ini antara lain terjadinya angin kencang dan hujan deras dengan intensitas yang lama," kata dia, Senin (10/2/2025).
Baca Juga: Kabar Menggembirakan di Lahan TWR Salatiga, Bakal Dibangun Masjid Besar?
Dia mengatakan pada kejadian Minggu terdapat sejumlah bangunan yang rusak dan pohon tumbang akibat angin kencang dan hujan deras.
"BPBD bersama masyarakat, dan relawan bekerjasama dalam penanganan, kata dia.
Dia mengatakan kejadian antara lain di di wilayah Kecamatan Kandangan yang mengakibatkan rumah milik Fendy mengalami kerusakan pada bagian atap.
"Korban mengungsi di rumah orang tuanya," kata dia.
Baca Juga: Type X Konser di GOR Lembupeteng Tulungagung, 47 Ponsel Penonton Nyaris Digasak Komplotan Copet
Dikatakan cuaca ekstrem beruapa angin kencang disertai dengan hujan deras di wilayah Kecamatan Kaloran mengakibatkan kerusakan di SDN 2 Tepusen Kecamatan Kaloran yang mengalami kerusakan pada bagian atap.
"Rumah milik Bambang juga mengalami rusak ringan pada bagian atap," kata dia.
Dikatakan untuk pohon tumbang terjadi di Jalan Raya Kaloran-Kranggan tepatnya di Dusun Suruh Desa Gentan Kecamatan Kranggan. Pohon tumbang terjadi di Desa Tempuran Kecamatan Kaloran, yang menimpa rumah warga setempat.
"Sebuah pohon besar di Pondok Pesantren Montessori Kemiri Kaloran juga tumbang karena tidak kuat menahan terpaan angin,"kata dia.
Baca Juga: Cerita Mistis Pak Iswandi 8: Benda aneh dari Sukino, kali ini berwujud kayu unik