Dikira bawa peluncur roket, pria Paletina dibunuh tentara Israel, padahal bawa sepeda

photo author
- Kamis, 14 Maret 2024 | 10:30 WIB
Arsip - Warga Palestina mengeluarkan puing-puing kendaraan bantuan kemanusiaan yang rusak berat, yang menjadi sasaran serangan udara Israel yang mengakibatkan sembilan orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka, di Deir al-Balah, Gaza, Palestina, Minggu (3/3/2024). ( ANTARA/ANADOLU)
Arsip - Warga Palestina mengeluarkan puing-puing kendaraan bantuan kemanusiaan yang rusak berat, yang menjadi sasaran serangan udara Israel yang mengakibatkan sembilan orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka, di Deir al-Balah, Gaza, Palestina, Minggu (3/3/2024). ( ANTARA/ANADOLU)



HARIAN MERAPI - Israel makin membabi buta menyerang warga Palestina.


Bahkan, seorang warga Palestina yang membawa sepeda pun dibunuh tentara Israel karena dikira membawa peluncur roket.


Tentara Israel mengakui kejadian tersebut. Tentara Israel mengaku telah menewaskan pria Palestina yang diduga membawa peluncur roket yang sebenarnya sedang membawa sepeda.

Baca Juga: Daftar 8 Tim yang Lolos Perempat Final Liga Champions

Pada Minggu, militer Israel menyiarkan rekaman drone yang menargetkan dua pria yang sedang berjalan di antara reruntuhan kawasan Zeitoun di Jalur Gaza utara, mengklaim salah satunya membawa peluncur roket.

Sebagai tanggapan atas pertanyaan wartawan Anadolu, unit juru bicara militer Israel mengakui bahwa warga Palestina yang mereka bunuh karena diduga membawa peluncur roket sebenarnya sedang membawa sepeda.

Unit juru bicara itu mengatakan bahwa kawasan tersebut merupakan zona perang, dan unit-unit tentara telah banyak terlibat bentrokan dengan unsur-unsur bersenjata yang berafiliasi dengan Hamas di daerah itu.

Baca Juga: All England Open 2024, Fajar/Rian Melenggang Babak 16 Besar, The Daddies Tersingkir

Mereka mengklaim bahwa unsur-unsur bersenjata di wilayah tersebut sebelumnya menggunakan rute yang menjadi sasaran drone Israel untuk menyelundupkan senjata dan melakukan serangan.

Kantor tersebut meminta maaf atas kejadian itu dan menyatakan bahwa itu adalah "kesimpulan yang salah".

Unit itu mengklaim tentara Israel mengidentifikasi pengendara sepeda sebagai seseorang yang membawa peluncur roket dan berusaha membenarkan serangan itu sebagai reaksi cepat terhadap situasi tersebut.*

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X