HARIAN MERAPI – Ketika musim kemarau panjang, berbagai pihak secara berkala memberi bantuan air bersih ke tempat-tempat yang mengalami kekeringan.
Bahkan, pada awal musim penghujan masih ada pula bantuan air bersih, sebab dampak kekeringan masih dirasakan, sebab debit mata air belum maksimal atau masih kecil.
Artinya pula, sebagian warga yang terdampak kekeringan masih sangat membutuhkan air bersih, antara lain warga yang berada di kawasan Kulon Progo dan Gunungkidul, Yogyakarta.
Baca Juga: Kasus pemerasan libatkan Firli Bahuri, dua ahli diperiksa penyidik Polda Metro Jaya, ini mereka
Wajar saja jika alumni Fakultas Hukum UGM bernama Paguyuban FH UGM Pagelaran 72 sejak November hingga awal Desember 2023 secara bertahap memberikan bantuan air bersih di Kulon Progo.
Menurut Ketua Paguyuban FH UGM Pagelaran 72, Herawati, pihaknya menggelar bakti sosial (baksos) dengan memberikan bantuan air bersih.
Pada tahun ini, dilaksanakan di Samigaluh, Kulon Progo. Secara bertahap dilaksanakan sejak November 2023 dan sebagai penutupannya, 10 Desember 2023 lalu.
Tak kurang dari 16 pengurus/anggota Paguyuban FH UGM Pagelaran 72 bisa hadir dalam pelaksanaan baksos tersebut. Bantuan air bersih di Samigaluh tersebut diprioritaskan di dua kalurahan.
Baca Juga: Kekejaman Israel di Palestina tak berhenti, Inggris dituding sebagai biang keladinya
“Pertama Kalurahan Banjarsari untuk delapan padukuhan serta Kalurahan Purwoharjo untuk tiga padukuhan,” papar Herawati.
Total bantuan air bersih, lanjutnya, ada 20 tangki (per tangki kapasitas 5.000 liter). Distribusinya, yakni untuk Banjarsari sebanyak 15 tangki dan Purwoharjo sebanyak lima tangki.
Sekretaris Paguyuban FH UGM Pagelaran 72, Iswanto Bimokarno menambahkan, pendistribusian air bersih tersebut mendapat bantuan pula dari Kapolsek Samigaluh, AKP Antu Nugrahanto Atmojo Putro SH.
Baca Juga: Yasonna Waspadai Adanya Pelanggaran HAM terkait Pengungsi Rohingya
“Kapolsek Samigaluh mengirimkan anggota Bhabinkamtibmas untuk membantu kelancaran pelaksanaan bakti sosial bantuan air bersih terdebut,” ungkap Iswanto.