Survei LSI Denny JA, Elektabilitas Prabowo Unggul di Jawa Barat

photo author
- Jumat, 29 September 2023 | 06:30 WIB
Prabowo Subianto (ANTARA/HO-Humas Kementerian Pertahanan)
Prabowo Subianto (ANTARA/HO-Humas Kementerian Pertahanan)

Adapun dua capres lainnya, Anies dan Ganjar, dukungan menaik lebih karena mulai massifnya aneka atribut ruang publik seperti spanduk, banner dan stiker. Termasuk, sejalan dengan makin luasnya pengetahuan publik di Jabar terhadap nama-nama para capres. Terutama, lewat aneka platform sosmed.

Baca Juga: Jelang Piala Dunia U 17, Ketua PSSI Erick Thohir lancarkan sepakbola juru langit, mohon doa pada pemuka Ponpes

Sementara itu, untuk partai yang dipimpin Prabowo, yakni Gerindra, sesuai dengan hasil survei itu telah berhasil menyalip PDI Perjuangan ke posisi nomor satu.

Terkait dengan elektabilitas partai, Gerindra dengan 18,2 persen telah berhasil menyalip PDIP yang sebelumnya 18,8 persen tergusur ke peringkat ketiga menjadi 15,7 persen.

Urutan nomor kedua, diduduki Golkar dengan 16,8 persen, PKS 10,2 persen, PKB 6,1 persen, PAN 5,5 persen, Demokrat 4,8 persen, Nasdem 3,9 persen, PPP 2,3 persen dan Perindo 1,4 persen. Sementara partai lainnya, Partai Ummat, PSI, PBB dan Garuda masih dibawah 1 persen.

Dalam analisis kualitatif sementara, kenaikan Gerindra ini selain karena mulai bergeraknya mesin partai, juga disumbang oleh faktor personal Prabowo yang unggul sebagai capres di Jawa Barat. Tepatnya, Gerindra termasuk partai yang berhasil mendapat berkah elektabilitas dari coat-tail effect (efek ekor jas) Prabowo.

Adapun kenaikan Golkar, dari sebelumnya peringkat ke 3 dengan 14,7 persen naik ke peringkat kedua dengan 16,8 persen, salah satunya, diduga ada faktor Ridwal Kamil yang semakin diketahui publik telah resmi menjadi kader Golkar.

“Tentu itu salah satu faktor saja. Karena survei ini lebih bersifat kuantitatif, bukan kualitatif. Mungkin perlu FGD untuk mengetahui pastinya. Yang jelas, faktor penyebabnya tidak tunggal. Apalagi, dalam tiga empat bulan ke depan peta politik masih sangat dinamis,” katanya. *

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sutriono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X