HARIAN MERAPI - Sebagai upaya menciptakan ketahanan pangan. Ketua DPRD DIY, Nuryadi, bersama Danlanud Adisutjipto menghadiri kegiatan Pindah Tanam Melon, Selasa (26/9/2023).
Kegiatan ini dilaksanakan di lahan Ketahanan Pangan Dispotdirga Lanud Adisutjipto. Menurut Nuryadi keterlibatan TNI dalam pengelolaan lahan terlihat sangat minim, tidak sesuai dengan luas lahan yang ada.
Hal ini mengindikasikan bahwa lahan itu nantinya akan dimanfaatkan, bermanfaat, atau bekerjasama dengan warga DIY yang bukan merupakan bagian dari TNI.
Baca Juga: Tukang bengkel di Temanggung jadi pengedar pil koplo, berurusan dengan polisi deh
"Kalau itu terjadi betul, bagaimana posisi Pemda, ya mau tidak mau harus mengintervensi pusat sehingga ada satu kerjasama yang baik untuk pengembangannya," katanya.
Sebagai daerah Istimewa, Yogyakarta memiliki karakteristik unik, dibandingkan dengan wilayah lain seperti Jakarta. Namun, ada beberapa hal istimewa di DIY yang perlu diperhatikan, terutama terkait dengan masyarakat petani.
Menurut Nuryadi, salah satu permasalahan yang dihadapi oleh para petani adalah keterbatasan lahan. Meskipun demikian, secara umum lahan pertanian di DIY semakin berkurang akibat perubahan fungsi.
Baca Juga: Karyawan Swasta Ditemukan Meninggal Dunia di Kamar Kos, Apa Penyebabnya?
"Lahan yang saat ini sedang digunakan memiliki potensi besar, yang dapat dimanfaatkan oleh kelompok petani yang saat ini tidak memiliki akses ke lahan pertanian," ucapnya.
Dengan demikian, Pemda harus bertanggung jawab. Karena hal tersebut tidak untuk kepentingan individu tetapi untuk kepentingan masyarakat banyak untuk bagaimana ketahanan pangan ini selalu ada.
Danlanud Adisutjipto, Marsekal Pertama TNI Dedy Susanto, menambahkan luas lahan milik Angkatan Udara ini tidak digunakan untuk fasilitas penerbangan. Bahkan luasnya mencapai sekitar 60 hektar.
Baca Juga: Enam teknik dan strategi komunikasi efektif, diantaranya informatif serta persuasif
Beberapa bagian dari lahan tersebut saat ini sudah ditanami dengan padi, palawija, dan cabai. Dengan kegiatan tersebut, Danlanud dapat supprot dari DPRD DIY dan Pemda DIY
"Karena memang hasil yang dihasilkan dari pertanian yang ada di Lanud Adisutjipto ujungnya kembali lagi untuk masyarakat Yogyakarta," pungkasnya. (*)
