“Kita diharapkan menyatukan persepsi yang sudah kita pahami sepanjang tahun 2022, mulai dan terus meningkatkan kerja sama,” kata dr Mardiah.
Baca Juga: PSS Sleman Ditunggu Barito Putera di Liga 1, Pelatih I Putu Gede Mulai Benahi Mental Pemain
Siapa pun kita, apa pun pekerjaan kita, di manapun kita berada, kita harus terus bersatu untuk dapat menghasilkan kekuatan yang lebih besar.
Kerja sama antara seluruh unsur layanan kesehatan dan berbagai yayasan atau kelompok-kelompok peduli kanker, harus terus ditingkatkan.
Tahun 2024, tahun terakhir dari tema kampanye kanker ‘Close the Care Gap’, mengambil kata kunci ‘Together, We Challenge Those In Power’.
Artinya, dengan berbagai pemahaman seperti yang dijelaskan di atas, kita harus terus berusaha menyuarakan pemahaman dan dorongan kepada para pemimpin dan pemangku kebijakan.
Agar mereka mengetahui dan mendukung keinginan dan komitmen kita, untuk terus memprioritaskan pelayanan kanker.
Baca Juga: BRI Cetak Laba Rp. 32,22 triliun, Ini Dia Penopangnya
Menciptakan terobosan-terobosan baru untuk menutup kesenjangan-kesenjangan yang ada.
Dan untuk menanamkan modal yang cukup untuk menuju pelayanan kanker yang lebih baik.
Secara ringkas, dalam tiga tahun ke depan ini dimulai dengan makin memahami akar masalah kesenjangan dalam penanganan kanker.
“Kita bercita-cita bersama untuk menutupnya. So, Let’s Close the Care Gap,“ kata dr Mardiah, memungkas.*