Hiburan bagi wisatawan, Lomba Panahan Gaya Mataram Ngayogyakarta Piala Ekalaya digelar di Lapangan Minggiran

photo author
- Senin, 21 Agustus 2023 | 17:30 WIB
 Paniradya Pati Kaistimewan Aris Eko Nugroho saat melakukan percobaan memanah (Dinas Pariwisata DIY)
Paniradya Pati Kaistimewan Aris Eko Nugroho saat melakukan percobaan memanah (Dinas Pariwisata DIY)

HARIAN MERAPI - Dinas Pariwisata DIY mendukung penyelenggaraan Lomba Panahan Gaya Mataram Ngayogyakarta Piala Ekalaya-2, Sabtu (19/8/2023).

Acara yang diikuti 152 peserta dari berbagai daerah tersebut dilaksanakan di Lapangan Minggiran (Suryodiningratan) Mantrijeron Yogyakarta.

Tak hanya berasal dari DIY namun diikuti acara ini juga melibatkan pemanah dari Banten, Sumedang, Jawa Timur, Kebumen, dan Banyumas.

Baca Juga: Prof Dr Timbul Raharjo: Tantangan Dunia Seni Butuh Strategi Manajemen Jitu

Lomba Panahan Gaya Mataram Ngayogyakarta Piala Ekalaya-2 dibuka secara resmi oleh PLH Kepala Dinas Pariwisata DIY Kurniawan.

Dalam sambutan Kepala Dinas Pariwisata DIY yang dibacakan oleh Kurniawan, Lomba Panahan Gaya Mataram Ngayogyakarta merupakan kegiatan tahunan tingkat nasional yang telah dilaksanakan ketujuh kalinya, sedangkan lomba panahan gaya mataraman dengan hadiah piala Ekalaya merupakan penyelenggaraan kedua kalinya.

Kurniawan mengatakan dengan menggunakan Dana Keistimewaan DIY, Lomba Panahan Gaya Mataram Ngayogyakarta yang sarat akan pelestarian budaya dan pengenalan makna panahan tradisional diharapkan dapat berjalan dengan berkesinambungan.

"Olahraga panahan tradisional dapat dikatakan sebagai pembentukan karakter. Kata manah memiliki makna berfikir dengan menyertakan rasa hati. Oleh karena itu kegiatan ini dapat memberikan hiburan bagi wisatawan, dan menjadi salah satu sarana melestarikan kebudayaan di DIY."

"Kegiatan jemparingan juga berfungsi mengenalkan makna panahan tradisional. Semoga terus Berkesinambungan sehingga dapat terus melestarikan kebudayaan DIY ” Kata Kurniawan.

Baca Juga: Budiman Sudjatmiko terang-terangan dukung Prabowo, apa sanksi yang akan diberikan oleh PDIP?

Secara teknis, peserta kelas Kelas Dewasa Putra maupun Putri berkesempatan menggunakan 20 rambahan dengan jarak 35 meter.

Sedangkan Kelas Dewasa Anak Putra maupun Putri berkesempatan menggunakan 10 rambahan dengan jarak 20 meter. 5 juri professional tampak serius menilai para peserta.

Siang harinya, diumumkan pemenang lomba yakni di kelas Dewasa Putra juara 1 diraih oleh Agus Setiawan, juara 2 M.Alim Rodi, juara 3 Budi Kuncoro.

Kelas Dewasa Putri juara 1 diraih oleh Retno Sunarringtyas, juara 2 Indah Wahyuningsih, juara 3 Alifah Rahmawati. Juara 1 Kelas Dewasa Anak Putra diraih oleh Rizki Maulana Ibrahim, juara 2 Eben Haezer Krisna, juara 3 Ihsan Fadhil Ramadhan.

Juara 1 Kelas Dewasa Anak Putri diraih oleh Amalia Sholihah, juara 2 Farras Bhanuwati Cakra, juara 3 Atikah Nada S.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X