“Ada lagi, bagaimana melakukan towing dengan suhu air 37 derajat celcius, baru kemudian melakukan inseminasi buatan,” tandas Kuncara.
Adapun salah satu model untuk IB, yakni dengan IB Gun, tanpa menggunakan spekulum.
Baca Juga: Diikuti 2.500 Pelari, Ambarrukmo Volcano Run 2023 Suguhkan Pemandangan Menawan Gunung Merapi
Caranya, inseminator bisa menyatu dengan kerumunan kambing atau domba yang sudah birahi.
“Selanjutnya secara pelan-pelan kita suntikan IB Gun tersebut ke dalam mulut serviks kambing atau domba yang bersangkutan," katanya.
"Dengan metode ini, ternyata tingkat kebuntingan kambing dan domba bisa meningkat, karena tingkat stress pada kambing dan domba bisa kita kurangi,” tandasnya.
Ditandaskan pula oleh Kuncara, keterampilan dan pengalaman dari inseminator sangat berpengaruh pula.
Baca Juga: JPPR Dorong KPU Buka Akses Silon untuk Bawaslu dan Pemantau Pemilu, Ini Alasannya
Pasalnya, inseminator yang terampil yang punya pengalaman atau jam terbang tinggi akan memiliki insting atau memiliki naluri bagaimana cara melakukan IB terbaik untuk kambing dan domba.
“Dengan mengikuti Bimtek IB pada kambing dan domba akan bisa diperoleh banyak pengalaman, keterampilan ataupun ilmu agar menjadi inseminator yang profesional dalam melakukan IB,” tandasnya. *