HARIAN MERAPI - Kreator konten kini bisa menambah penghasilan melalui fitur lain.
Bahkan, banyak fitur yang dapat digunakan untuk menambah penghasilan, tak hanya lewat AdSense.
Country Director Google Indonesia Veronica Utami menyebut kreator konten bisa menambah penghasilan melalui berbagai fitur lain yang sudah disediakan secara beragam.
Baca Juga: Eko Suwanto ingatkan Pemda DIY serius optimalkan pemanfaatan aset guna menaikkan PAD
“Kita hanya mau memastikan bahwa kita juga hadir untuk memberi kemungkinan tersebut,” kata Veronica dalam temu media di Jakarta, Rabu.
Veronica mengatakan kreator tak perlu terpatok dengan pendapatan yang berasal dari AdSense. Banyak fitur dan cara lain yang dapat diakses untuk meningkatkan keuntungan seperti melalui penggunaan Youtube Shopping hingga menjalin kerja sama dengan suatu merek (brand) lain.
Ia juga menyebut ada pula opsi untuk memberikan diversifikasi dari sisi pendapatan, konsumen, pengguna serta pendukung yakni melalui subscription dan channel membership.
“Saya rasa itu hal baik, itu namanya diversifikasi pendapatan, dan dari sisi consumer, dari sisi user itu diserfikasi,” ujar dia.
Menurutnya, kehadiran berbagai fitur tambahan itu ditujukan agar pendapatan yang diterima oleh kreator jadi lebih bermakna.
Sementara terkait dengan adanya isu soal menurunnya pendapatan Youtuber melalui AdSense, Veronica mengatakan bahwa saat ini jumlah kreator di Indonesia semakin besar dan banyak.
Pada waktu yang bersamaan, telah terjadi pula perubahan landscape untuk menghasilkan pendapatan melalui konten-konten yang dikerjakan oleh para kreator.
“Memang model konten yang menghasilkan pendapatan dari iklan itu adalah model dua tahun yang lalu, bisa dibilang,” kata Veronica.
Menurut data yang dipaparkan olehnya, kini sudah ada sekitar 3 ribu channel Youtube dengan lebih dari 1 juta subscribers. Capaian ini disebutnya mengalami peningkatan dari tahun 2015, yang semula hanya ada satu kanal. Adapun kanal yang dimaksud yakni milik Penulis sekaligus komedian Raditya Dika.