Di sisi lain, agar tidak terjadi kecelakaan (zero accident), Danang berharap kerja sama semua pihak, termasuk pelaku pariwisata supaya menjaga diri sendiri baik itu komunitas maupun kelompok-kelompok pengelola destinasi wisata.
Mereka agar saling mengingatkan kepada anggotanya dengan mengutamakan keselamatan pengunjung agar wisatawan merasa nyaman.
Pasalnya, jika ada sedikitpun hal-hal negatif akan berdampak pada semua komunitas pelaku wisata.
Baca Juga: Makam Nyi Ageng Serang 3: Pendekar wanita pilih tanding dari zaman Sultan HB I
“Kecelakaan itu tidak kita harapkan dan tidak terencana. Tetapi akan berdampak luas kepada seluruh sektor-sektor pariwisata bahkan akan menjadi kerugian besar bagi pelaku wisata itu sendiri,” pungkas Danang. *
