Ibu yang Ramah dan Suka Menyapaku itu Berpamitan untuk Pergi Selama-lamanya

photo author
- Rabu, 4 Agustus 2021 | 07:22 WIB
Ilustrasi (Pramono Estu)
Ilustrasi (Pramono Estu)

“Pak, saya mau ke rumah Lila, anak Pak Citro,” kata saya permisi pada dua hansip.

“Silakan mbak, tapi depan rumahnya ada yang meninggal.”

“Siapa Pak? Kenapa? Meninggalnya jam berapa?”, tanyaku.

“Yang meninggal Bu Indra, sudah semingu di rumah sakit, kurang jelas sakitnya apa.”

“Kapan meninggalnya pak?

“Tadi malam kira kira pukul dua belas.”

Aku bergegas ke rumah almarhumah, beliau sudah terbujur dan dibungkus kain kafan. Tapi aku ingat malam tadi dengan baju putihnya yang kebiruan dan senyum sekilas, aku tiba-tiba merinding, ah mungkin almarhumah bermaksud berpamitan. (Dikisahkan: Prayudi)

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Rekomendasi

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB

Cerita misteri gendruwo ikut ronda mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 21:00 WIB
X