-
Gong, cikal bakal perangkat gamelan masa kini. Gamelan pada mulanya hanya terdiri atas satu buah gong besar saja. Seiring perjalanan waktu dari satu buah gong besar kemudian ditambah dengan gong-gong yang ukurannya lebih kecil dengan berbagai macam bentuk termasuk seperti apa yang bisa kita lihat sekarang. MENURUT kepercayaan Jawa, gamelan diciptakan oleh dewa yang menguasai daratan Jawa yaitu Sang Hyang Guru yang mendiami Gunung Mahendra atau saat ini lebih terkenal dengan sebutan Gunung Lawu. Jadi, pada zaman dahulu gamelan tersebut dibuat dan digunakan untuk berkomunikasi dan untuk memanggil dewa-dewa laina. Akan tetapi agar bisa menyampaikan pesan yang lebih khusus akhirnya dibuatlah 2 macam gong yang menjadi cikal bakal gamelan secara umum seperti saat ini. Gamelan sendiri termasuk dalam jenis musik ansamble yang dimainkan secara bersama-sama dengan alat musik lain untuk menciptakan alunan suara yang indah dan merdu. Alat musik gamelan ini juga dipahatkan pada relief Candi Borobudur. Selain bonang alat musik dalam gamelan Jawa yang paling sering dijumpai dan kerap digunakan secara solo adalah saron. Berbentuk bilahan dengan enam atau tujuh bilah (satu oktaf atau satu oktaf dan satu nada) ditumpangkan pada bingkai kayu yang juga berfungsi sebagai resonator.
-