-
WARGA kota Adrian, salah satu kota kecil di negara bagian Missouri, Amerika Serikat paham betul bahwa Young’s Mansion adalah bangunan wingit. Umur bangunan itu sudah ratusan tahun, eksis sejak zaman perbudakan. Sampai sekarang bangunan itu masih berdiri kokoh.
Sebagai kota kuno, di zaman masyarakat mengandalkan hidup dari pertanian, Young’s Mansion memiliki lumbung yang relatif besar. Antara bangunan utama dan lumbung yang terpisah, dihubungkan oleh lorong bawah tanah yang relatif panjang. Konon terowongan ini angker dan dikenal sebagai terowongan budak yang dipekerjakan di ladang-ladang pertanian.
Tuan tanah yang menghuni Young’s Mansion dikenal kejam. Dia suka menyiksa para budak yang dianggapnya malas bekerja. Di dekat lumbung terdapat dinding yang menjadi saksi penyiksaan budak.
Sampai sekarang di dinding terowongan penyiksaan itu masih ada rantai yang dulu digunakan mengikat budak supaya tidak lari. Karena siksaan yang diderita amat berat tak sedikit budak yang meninggal di tempat itu.
Sampai sekarang terowongan itu dianggap paling angker. Tiap malam di situ sering terdengar suara daun pintu dibanting, suara jeritan kesakitan maupun suara perabot dipindahkan. Anak-anak dilarang keras masuk ke Young's Mansion, konon karena lelembut penghuni mansion tidak menyukai anak-anak.
Ada sepotong cerita yang mengungkapkan hal itu. Konon tak jauh dari tempat itu ada sebuah keluarga yang memeiliki banyak anak laki-laki maupun perempuan. Suatu kali, Smith dan Greg (keduanya bukan nama sebenarnya), dua anak mereka yang usianya tidak terpaut jauh bermain-main di Young’s Mansion.
Sebgaimana anak-anak yang selalu ingin tahu, mereka masuk ke dalam terowongan itu. Tapi keingintahuan mereka berakhir dengan sedih, karena tanpa sebab yang jelas, anak-anak itu terluka di beberapa bagian tubuhnya. Padahal terowongan itu dalam keadaan kosong. Tentu saja membuat orangtua mereka kalang kabut. Ujungnya mereka melarang keras anak-anaknya untuk bermain di Young’s Mansion. Larangan itu juga berlaku bagi anak-anak keluarga-keluarga lainnya.
Selain itu, jika seseorang masuk ke terowongan, ia akan merasa takut. Di depan seperti ada orang yang menghalangi jalan. Sementara di belakang terasa seperti ada orang yang mengejar. Terowongan horor ini membuat banyak orang lari terbirit-birit dan kapok memasukinya. (Hanny S/Jbo)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Editor: admin_merapi