HARIAN MERAPI - Sidang Senat di kampus biasanya digelar siang hari. Tapi ini kok ada Sidang Senat menjelang Subuh.
Ada apa gerangan? Itulah yang membuat penasaran Sukmo, sekaligus menjadi pengalaman misteri baginya.
Seperti biasanya Sukmo (nama samaran) mahasiswa asal Kendal Jawa Tengah selalu menghabiskan malamnya dengan begadang di jalanan.
Sepulang dari begadang selalu memutar balik di kampusnya, karena tepat kosnya dekat dengan kampus dimana dia kuliah.
Oleh karena itu Sukmo juga memutar melihat situasi kampus di malam hari.
Namun saat memutar dan menengok ruangan Senat, di sana tampak masih ada rapat.
Dari luar Sukmo bisa melihat banyak orang di sana.
Mereka sedang berbincang layaknya orang sedang rapat. Namun bincang-bincang tak jelas didengar.
Juga tak tahu arti dari pembicaraan.
Baca Juga: Cemplon bikinan Mak Surat laris manis, masih di dalam wajan langsung dilahap bocah-bocah gundul
Merasa penasaran, Sukmo tetap tidak tahu apa yang dibicarakan. Bahkan Sukmo sampai berulang kali mengitari tempat itu.
Berulang kali pula Sukmo melihat pemandangan dan pendengaran yang kurang lazim, sama seperti yang didengar dan dilihat tadi.
Di ruangan itu banyak orang berdiskusi, entah menggunakan bahasa apa.
Yang anehnya lagi, mereka pada memakai toga. Sementara wajah-wajah mereka menghitam tak ada sinarnya.
