Setelah mendapatkan setumpuk buku, Doni membawanya ke meja baca.
Meja panjang itu telah dikelilingi oleh beberapa mahasiswa.
Semuanya tampak sibuk membaca atau mencatat.
Doni duduk di kursi yang kosong. Ia pun mulai membuka dan membaca buku-bukunya.
Sesekali ia membuat catatan di buku tulisnya.
“Pluk!” tiba-tiba pulpen Doni terjatuh.
Doni pun membungkuk untuk mengambil pulpennya yang jatuh di bawah meja.
Namun, Doni sangat terkejut. Jantungnya berdegup kencang, dan bulu kuduknya meremang.
Pulpennya memang ada di bawah meja. Namun, ada hal yang tidak ada di bawah meja.
Badan dan kaki para pengunjung perpustakaan yang duduk di sekelilingnya.
Hiii…., kursi-kursi di sekitarnya kosong.
Jadi, orang-orang yang duduk disekitarnya itu, apakah mereka benar-benar mahasiswa, atau makhluk-makhluk lain dari dunia sana?
Doni menyambar pulpennya, lalu membereskan buku-bukunya.