harianmerapi.com - Sebuah pengalaman mistis dialami Reza, ketika ia menemui perumpuan cantik di jembatan lama dan mengantarnya pulang.
Sebagai ketua OSIS di sekolah favorit, Reza harus kerja keras. Di samping tugasnya memimpin organisasi sekolah, ia juga harus mengerjakan tugas sekolah.
Belum lagi jika ulangan. Tapi ia tetap menjalankannya. Terlebih kini dia sudah kelas 3 SMA.
Baca Juga: Hidup Berkeseimbangan adalah Sumber dari Sumber Kebahagiaan Hidup di Dunia dan Akhirat
Pulang hingga larut malam adalah hal biasa. Padahal rumahnya di Pengasih, Kulonprogo, sementara sekolahnya di Bantul.
Kebetulan ayahnya pegawai TU di sekolah itu. Namun sejak ayahnya meninggal setahun yang lalu, Reza terpaksa berangkat sendiri menggunakan motor Astrea Grand tahun 90-an tinggalan ayahnya.
Hari ini, Reza pulang hingga pukul 23.00 lantaran harus menyiapkan seluruh tim untuk POPDA. Reza memilih lewat jembatan lama di wilayah Srandakan.
Saat melewati kreteg lawas, Reza terkejut melihat seorang perempuan berpakaian SMA berjalan sendiri. Padahal saat itu ada beberapa anak motor nongkrong di jembatan lama.
Karena merasa iba, Reza berniat mengantarkannya pulang. Wajah perempuan itu sangat cantik. Kulitnya putih. Sontak Reza menjadi malu-malu. Tapi ia tetap berniat membantu gadis itu.
"Maaf mbak, kok sendirian? Kalau boleh tahu, mbak mau kemana?" tanya Reza.
"Saya mau pulang ke Pengasih mas," jawab perempuan cantik itu.
"Wah kalau begitu kita satu arah, bagaimana kalau saya antarkan saja?" tawar Reza.
Gadis itu mengangguk dan akhirnya mereka berboncengan. Reza selalu melirik ke kaca spion yang ia bengkokkan agar dapat melihat wajah cantik gadis itu.
Ia membayangkan seandainya bisa menjadi pacar perempuan itu. Tapi ia terkejut. Gadis yang ia boncengkan malih rupa menjadi seorang bidadari. Sontak Reza menghentikan motornya.
Baca Juga: Kisah Lucu Meludah Lupa Buka Kaca Helm dan Malunya Belanja dengan Voucher Ternyata Sudah Hangus