Kemudian pardi membuka makanan yang dibawa dari tempat acara wiwitan itu. Pardi bilang : Mari kita makan bersama ia lalu membuka bungkusan bakmi, astaga ternyata isinya bukan bakmi tetapi cacing.
Semua menyaksikan itu, selanjutnyaia mengambil bungkusan golong (nasi) astaga isinya tletong (kotoran lembu). Dan ia juga mengambil bungkusan ingkung dibuka astaga isinya daging /usus ayam yang masih mentah belum dicuci.
Melihat semua itu Pardi, ayahnya Pardi dan Sukra geleng kepala semua mereka bersama-
sama mengucapkan : Yang mengadakan acara wiwitan itu bukan manusia tetapi roh halus,
setan, gendruwo dan wewe . Semua yang didapat dari acara itu dibuang juga yang dibawa
Sukra itu isinya juga sama.
Pardi dan Sukra kalau mencari acara wiwitan lebih hati-hati lagi menghindari tempat-tempat
yang angker. (Dikisahkan Drs. Subagya di Koran Merapi) *