Gandriiikk!!! Nana melihat makhluk menyerupai kerbau mirip arca yang ada di taman. Karena ketakutan, Nana menutup korden. iba-tiba rasa penasaran mendera Nana.
Ketika ia kembali membuka korden, tiba-tiba arca kerbau itu sudah ada di hadapan Nana. Matanya merah menyala. Dengusannya sangat kuat. Nana langsung menarik selimutnya.
Brrukkk!!! Arca kerbau itu menembus tembok kamar. Arca itu mendengus keras. Refleks Nana, ia melempar-lempar semua benda sambil menutup mata.
Baca Juga: 18 anak ikut khitan massal saat musim liburan sekolah, begini harapan salah satu orangtua peserta
Ketika ia tidak sadar, kalung bunga rampai itu ikut dilemparnya. Kalung itu jatuh di tanduk arca. Seketika arca kerbau itu berubah menjadi kepulan asap.
Nana membuka matanya. Ia merinding setengah mati. Tembok yang ditembus arca kerbau itu sama sekali tidak rusak.
Bahkan seolah tidak terjadi apa-apa. Nana lamas tak bisa tidur. (Seperti dikisahkan Septa Berlianto di Koran Merapi) *