HARIAN MERAPI - Kisah cerita horor hantu Pantai Pandansari Bantul 5
Setelah semua menghilang suasana kembali normal.
Dada Bejo diliputi campuran perasaan takut, nyali ciut, dan kawatir akan keselamatan kawan- kawannya.
Baca Juga: Cerita horor hantu Pantai Pandansari Bantul 1, meniti anak tangga mercusuar yang bentuknya melingkar
Bejo pun menggantungkan harapannya kepada Allah yang Maha Kuasa. Bejo berdzikir semampunya.
Membaca ayat kursyi, Al-ikhlas, Alfalaq dan Annaas. Lidahnya terasa kaku dan kelu.
Namun Bejo tetap menguatkan diri semampunya.
Bejo sudah tak mampu berpikir lagi. Sambil menunjuk wajah mahkluk itu, Bejo pun mengucap.
“Tak andakne Gusti Allah lho!”
Dengan wajah mengejek sosok memedi itu melompat terbang.
Baca Juga: Cerita horor hantu Pantai Pandansari Bantul 2, mendadak berjumpa seorang gadis bergaun putih
Sajadah Bejo mosak-masik terkena hembusan angin yang ditimbulkan.
Bejo langsung merapalkan doa agar dirinya dan kawan-kawannya yang sedang tidur diberi keselamatan.
Saat berdoa itu pasukan memedi lain masih saja terbang. Berhamburan dari arah laut ke arah daratan.
