Saguri mendapatkan harta kekayaan dengan cara tidak halal hingga harus berakhir dengan cara tragis

photo author
- Sabtu, 28 Oktober 2023 | 19:10 WIB
 Saguri mendapatkan harta kekayaan dengan cara tidak halal hingga harus berakhir dengan cara tragis (Pramono Estu)
Saguri mendapatkan harta kekayaan dengan cara tidak halal hingga harus berakhir dengan cara tragis (Pramono Estu)

HARIAN MERAPI - Cerita misteri tentang nasib Saguri yang mendapatkan harta kekayaan dengan cara tidak halal.

Sampai tibalah waktunya semua harus berakhir dengan cara tragis.

Benar sekali kalimat bijak yang mengatakan "hidup itu seperti roda yang berputar." Hari ini ada di atas, esok boleh jadi ada di bawah. Seperti halnya Saguri, lelaki berusia empat puluh tahun ini.

Baca Juga: Tiga kiat agar terhindar dari informasi yang tidak benar atau hoaks

Beberapa hari ini Saguri dilanda stres berat. Dia kehilangan segala- galanya. Rumahnya yang gedong magrong- magrong beserta semua isinya ludes dilalap si jago merah.

Apa boleh buat, dia dan keluarganya terpaksa tinggal di kandang sapi miliknya. Beberapa ekor sapi yang menghuni pun dia jual.

Lunggono, adik Saguri prihatin melihat hal itu. Diam-diam dia sowan Mbah Pragola, orang tua pintar yang sering dimintai nasihat warga sekitar.

Tidak menunggu besok-besok, Mbah Pragola segera menemui Saguri. Dengan mata tajamnya Mbah Pragola memandang wajah lelaki galau berat tersebut.

Baca Juga: Rupiah melemah dipicu sentimen serangan AS ke fasilitas Iran di Suriah

Kepalanya manggut-manggut. "Masih ada harapan Masmu akan bangkit dari keterpurukannya," ujarnya pelan kepada Lunggono.

"Aku hanya ingin mengingatkan kamu, Nak Saguri. Tuhan Yang Maha Pengasih telah menolongmu. Sepatutnya kamu bersyukur dan berterimakasih kepada-Nya," ujar Mbah Pragola dengan senyum khasnya.

"Mensyukuri harta bendaku yang telah menjadi abu?!," kata Saguri setengahnya membantah ucapan orang tua pintar tersebut.

"Begini, Nak Saguri." Dengan sabar dan penuh kebapakan Mbah Pragola menjelaskan secara gamblang tentang harta benda yang diperoleh Saguri selama ini.

Baca Juga: Pulang dari Cilacap ke Sleman mampir di Purworejo untuk membeli buah durian, sampai di rumah bikin geger

Bahwa harta benda yang didapat Saguri selama ini adalah tidak halal. Diperoleh dengan cara "laku syirik" dan minta bantuan setan. "Untung, sebelum meninggal, kamu telah uwal dari harta tersebut," ujar Mbah Pragola tandas.

Lanjutnya."Jika tidak, ketika meninggal kelak, kamu hanya akan menjadi kerak neraka. Maka, sudahlah... Ikhlaskan semua ini," tutur Mbah Pragola panjang-lebar.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB

Cerita misteri gendruwo ikut ronda mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 21:00 WIB
X