HARIAN MERAPI - Sebuah kejadian aneh kualami ketika ada suara misterius membangunkan aku dari ketiduran.
Saat itu aku memang menunggu istri tengah melahirkan di rumah sakit dan karena kecapekan sampai ketiduran.
Kala itu lewat tengah malam, waktu menunjukan pukul 1. Rasa kantuk mulai menyerang, sementara istriku sedang merasakan kesakitan hendak melahirkan.
Karena takut menunggui kelahiran, aku memilih menunggu di luar rumah sakit dan istriku kupasrahkan ditunggui ibu mertua. Berdebar-debar dan kantuk bercampur aduk, aku duduk di parkiran menghabiskan berbatang-batang rokok.
Sebenarnya ada perasaan khawatir dan ingin masuk menunggu di sampingnya, tapi rasa tak tega melihat istriku kesakitan mengalahkan niatku itu.
Satu persatu kendaraan yang terparkir meninggalkan rumah sakit. Tinggal beberapa motor dan mobil yang mungkin milik karyawan atau keluarga pasien yang menginap.
Malam pun semakin larut dan sepi, karena rumah sakit bersalin ini termasuk baru hingga pasien belum banyak. Wajarlah bila semakin larut semakin lengang tak ada orang.
Aku tak melihat satupun orang melintas, hanya sesekali sekuriti lewat karena memang tugasnya berjaga.
Akhirnya tak kuat menahan berat kantuk dimata, aku masuk ke mobil untuk sekadar menyandarkan kepala. Tidak butuh waktu lama aku telah lelap dalam tidur.
Baca Juga: Pinjol ilegal sangat meresahkan, ini tiga langkah Kemenkominfo lindung masyarakat
Mungkin karena pikiran dan lelah karena aktivitas membuat aku begitu mudah tertidur. Saat lelapnya tertidur tiba-tiba kaca mobilku ada yang mengetuk dan rasanya terdengar keras di telinga.
Tok...tok...tok... Aku pun bangun dan menengok ke arah suara itu. Ternyata ibu mertua. Kemudian beliau berkata, "Anakmu mau lahir".
Dalam setengah sadar tanpa menjawab aku langsung beranjak keluar dari mobil. Kulihat jam di handphone, waktu menunjukan pukul 3 pagi.
Aku lihat sekeliling, tak ada satu pun orang dan sekuriti pun tak terlihat di pos jaga. Setelah kesadaranku mulai pulih terpikir, dimana ibu mertua tadi cepet sekali hilang.