harianmerapi.com - Kumpulan kisah lucu kali ini tentang seorng pelajar yang tidak sedih meski gagal di SNMPTN serta wesel misterius hasil honor tulisan di sebuah majalah.
Gagal pada Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri lazimnya akan membuat seorang pelajar sedih.
Demikian Heru Amurwabumi warga Desa Klagen RT 11, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk dalam mengawali kisah lucu yang pernah tayang di Koran Merapi.
Baca Juga: Hidup Berkeseimbangan adalah Sumber dari Sumber Kebahagiaan Hidup di Dunia dan Akhirat
"Namun, tidak bagi Syasa, anak saya. Setelah namanya tidak ada dalam pengumuman hasil SNMPTN Poltekkes Malang,"
"Syasa justru makan semangkuk bakso urat, dua bungkus snack, sambil memutar lagu-lagu dangdut koplo. Dia bahkan cengengesan ketika aku berusaha menguatkan hatinya."
"Barangkali inilah cara dia bersikap legowo atas kegagalan yang tertunda," kata Heru Amurwabumi menutup kisah lucu.
Baca Juga: Prof Zubairi Djoerban Ragukan Vaksin Nusantara Berkhasiat Sembuhkan Kanker, Begini Penjelasannya
Sedang Endang Sri Sulistiya warga Poncol 004/001 Pulutan, Nogosari, Boyolali bercerita tentang pengalamannya sendiri.
"Pada akhir Desember 2021, bagian keuangan sebuah majalah mengirim foto bukti wesel prima sebagai pembayaran naskah saya yang dimuat."
"Sabar menunggu hingga awal Maret 2022, bukti wesel sebagai dokumen untuk mengklaim uang tak pernah sampai di rumah."
Baca Juga: Perjanjian dengan Setan 2: Ayah Mati Tak Wajar, Anak Dirayu Perempuan Cantik dan Diajak Mati
"Penasaran, saya mencoba mengecek posisi atau status wesel tersebut ke kantor pos. Namun oleh petugas, saya hanya diberi harapan palsu bahwa akan segera dikabari."
"Sampai sekarang wesel tersebut masih misterius," kata Endang Sri Sulistiya menutup kisahnya yang ia tulis di bulan Maret 2022. *