kesehatan

Dokter spesialis konservasi gigi ingatkan bakteri dalam mulut bisa sebabkan sinusitis

Selasa, 13 September 2022 | 09:00 WIB
Ilustrasi seseorang menjalani pemeriksaan gigi. (Pixabay)

HARIANMERAPI.COM - Bakteri dalam mulut penyebab infeksi gigi dapat menyebabkan sinusitis, salah satunya karena terkait posisi anatomis akar gigi geraham.

Menurut dokter gigi spesialis konservasi gigi drg. Hanny Ilanda, Sp.KG, sinus merupakan beberapa pasang ruang kosong yang terhubung ke rongga hidung.

Sementara sinus maksilaris adalah rongga sinus terbesar yang letaknya berada di bawah mata dan di atas gigi geraham rahang atas.

Baca Juga: Ingat ya Bun, Jangan Ajak Anak ke Dokter Gigi untuk Pertama Kali Saat Sedang Sakit

Akar gigi geraham rahang atas umumnya berada sangat dekat dengan dasar sinus maksilaris. Bahkan, pada beberapa kasus, ada yang akar giginya menyatu dengan dasar sinus.

"Posisi anatomis tersebutlah yang menyebabkan infeksi gigi yang meluas hingga ke akar bisa menyebabkan sinusitis," kata Hanny yang berpraktik di Dental Specialist Clinic RS Pondok Indah – Puri Indah itu melalui keterangan tertulisnya, Senin (12/9/2022), dilansir dari Antara.

Begitu juga sebaliknya, radang yang terjadi pada sinus akan menyebabkan sakit pada gigi di bawahnya.

Baca Juga: Mengenal drg. Tri Putra, dokter yang Mengedukasi Kesehatan Gigi Masyarakat Melalui Media Sosial

Menurut Hanny, apabila sudah terjadi kondisi ini, maka tak hanya perawatan pada gigi yang harus dilakukan, melainkan juga disertai dengan penanganan sinusitis dengan terapi antibiotik dan obat-obatan penunjang.

Dia mengatakan, ada sejumlah langkah yang bisa orang lakukan demi mencegah masalah pada gigi termasuk infeksi dan gigi berlubang.

Langkah ini antara lain menyikat gigi pada pagi hari sesudah sarapan dan malam hari sebelum tidur, menggosok lidah selama 30 detik untuk mengurangi jumlah bakteri dalam mulut.

Baca Juga: Tujuh titik picu atasi keluhan sakit kepala

Langkah lainnya yakni menggunakan dental floss agar sisa makanan yang tersangkut di celah-celah gigi dapat terangkat, berkumur dengan mouthwash (yang tidak mengandung alkohol) untuk mengoptimalkan pembersihan gigi.

Selain itu, menghindari konsumsi makanan setelah menyikat gigi pada malam hari, mengurangi konsumsi makanan yang manis dan lengket, memperbanyak konsumsi buah-buahan dan sayur dan memperkuat gigi dengan pasta gigi yang mengandung fluoride.

Halaman:

Tags

Terkini