Tak jauh beda dengan gayam, olahan jengkol juga mempunyai kandungan nutrisi yang dibutuhkan tubuh, misalnya vitamin A, B1, B2, B6 dan C.
Dengan adanya vitamin A dan C menjadikan olahan jengkol bisa berperan mendukung imunitas atau kekebalan tubuh. Bahkan bisa menangkal radikal bebas di dalam tubuh.
Selain itu bisa membantu mengontrol kadar gula dalam darah, sehingga aman pula dikonsumsi penderita gejala diabetes.
Tak ketinggalan, adanya kandungan protein dalam jengkol akan dapat mempercepat perbaikan jaringan tubuh yang rusak.
Baca Juga: Tak Hanya Buahnya, Biji dan Daun Pepaya Dukung Kesehatan Manusia, Berikut Cara Pemanfaatannya
Sedangkan kandungan serat dalam asupan berbahan jengkol bisa bermanfaat untuk menyehatkan sistem pencernaan secara alami.
Lalu kandungan zat besi pada jengkol antara lain bisa berperan dalam mencegah anemia.
Alasannya, jengkol kaya kandungan zat besi yang berfungsi sebagai pembentuk sel darah merah dalam darah.
Ditambah lagi, jengkol juga kaya kalsium dan fosfor antara lain dapat menjadi elemen penting dalam usaha mendukung kesehatan tulang.
Baca Juga: Deteksi Dini adalah Hal yang Sangat Penting untuk Penanganan Kanker Paru
Jadi, dapat disimpulkan asupan berbahan olahan jengkol juga bagus untuk kesehatan, dengan catatan jangan sampai berlebihan dalam mengkonsumsinya.*