ekonomi

Alasan Memilih Aplikasi Trading Crypto dengan Spread Rendah

Sabtu, 10 Mei 2025 | 16:06 WIB
Investasi dan perdagangan cryptocurrency kian populer. (pintu.co.id/pro/futures)

Jika seorang trader membeli 1 BTC, mereka secara otomatis memulai posisi dengan kerugian sebesar $10.

Semakin besar spread, semakin sulit bagi trader untuk segera memperoleh keuntungan, terutama dalam strategi jangka pendek.

Jenis-Jenis Spread

1.Fixed Spread: Spread tetap meskipun pasar sedang volatile. Umumnya ditawarkan oleh broker atau aplikasi dengan model pembuat pasar (market maker).

Baca Juga: Tunggu Pembebasan Pujasera, Pembangunan Gedung Pertemuan Tahap II Sukoharjo Gunakan Lahan Lama

2.Variable Spread: Spread berubah tergantung pada kondisi pasar. Biasanya lebih sempit saat pasar aktif dan bisa melebar saat volatilitas tinggi.

Dalam konteks aplikasi crypto, spread cenderung bersifat variabel tergantung pada likuiditas, volume perdagangan, dan kondisi pasar global.

Mengapa Spread Rendah itu Penting?

Berikut adalah alasan utama mengapa memilih aplikasi dengan spread rendah sangat penting bagi setiap trader atau investor crypto:

Baca Juga: DPRD Salatiga Gunakan Hak Interpelasi Terkait Pemindahan Pasar Pagi, Pedagang Sambut Gembira Sekaligus Lega

1. Mengurangi Biaya Trading

Spread adalah biaya tidak langsung dalam setiap transaksi. Jika Anda seorang trader aktif yang melakukan puluhan hingga ratusan transaksi per minggu, biaya spread yang besar akan menggerus keuntungan Anda secara signifikan. Dengan spread rendah, biaya yang harus ditanggung menjadi lebih kecil sehingga margin keuntungan meningkat.

Simulasi:
- Spread tinggi: $20 x 50 transaksi = $1.000
- Spread rendah: $5 x 50 transaksi = $250
- Penghematan: $750 hanya dari memilih platform dengan spread lebih rendah!

Baca Juga: Menyoal Pengunduran Diri Hasan Nasbi, Prasetyo Hadi Beberkan Alur Surat hingga Penolakan dari Presiden Prabowo

2. Mendukung Strategi Jangka Pendek

Halaman:

Tags

Terkini

INSTAR Beri Pengakuan atas Praktik Keberlanjutan IFG

Selasa, 16 Desember 2025 | 18:40 WIB