Dalam 24-48 jam mendatang, Ethereum akan menghadapi momen krusial. Jika berhasil menutup di atas $2.540, ini akan membuka peluang menuju $2.600 hingga $2.655, di mana terdapat kelompok pasokan dan resistensi garis tren.
Namun, jika tidak dapat memanfaatkan kisaran ini, harga dapat terjebak dalam rentang yang lebih sempit atau bahkan jatuh lebih dalam ke area dukungan.
Struktur mingguan menjadi kunci. Jika Ethereum berhasil bertahan di atas $2.424 hingga akhir minggu, ini bisa menciptakan pondasi untuk pemulihan yang lebih kuat. Sebaliknya, jika gagal, aset ini berisiko jatuh menuju $2.275 atau $2.027, area yang secara historis telah menjadi level akumulasi yang signifikan sejak awal tahun.
Pergerakan Harga Ethereum
Dilansir dari Pintu Market, harga Ethereum (ETH) hari ini adalah Rp 41.048.874 atau US$ 2.508 dengan volume perdagangan untuk Ethereum (ETH) dalam 24 jam terakhir mencapai angka sebesar US$10.106.125.088, mencerminkan peningkatan sebesar 4,90% dibandingkan dengan sehari sebelumnya.
Sementara itu, Ethereum (ETH) mencatatkan harga rekor tertinggi sepanjang sejarah di angka US$4.878,26 dan harga terendah sepanjang waktu berada pada US$0,433. Saat ini, harga perdagangan berada 48,53% di bawah puncak tersebut dan 579.745,63% di atas nilai terendahnya.
Untuk kapitalisasi pasar Ethereum (ETH) saat ini adalah US$302.746.691.409. Ukuran kapitalisasi pasar dihitung dengan mengalikan harga token dengan jumlah pasokan token ETH yang beredar, yakni 120 juta token yang tersedia di pasar saat ini.
Sedangkan Valuasi terdilusi penuh (FDV) untuk Ethereum (ETH) juga mencapai US$302.746.691.409. Ini merupakan gambaran perkiraan mengenai kapitalisasi pasar maksimal, seandainya seluruh jumlah token ETH sebanyak 120 juta beredar di pasar pada hari ini.
Itulah penjelasan terkait prediksi harga ETH di bulan Juni 2025. Kesimpulannya dari beberapa indikator harga Ethereum kemungkinan akan mengalami penurunan dalam jangka waktu dekat. Sehingga kamu bisa mengantisipasi langkah yang harus kamu lakukan dalam aktivitas trading.
Perlu diingat, semua aktivitas jual beli crypto memiliki resiko dan volatilitas yang tinggi karena sifat crypto dengan harga yang fluktuatif.
Maka dari itu, selalu lakukan riset mandiri (DYOR) dan gunakan dana yang tidak digunakan dalam waktu dekat (uang dingin) sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab para trader dan investor. *
