HARIAN MEREPI - Untuk mendukung pembangunan jalan tol Solo-Yogyakarta-YIA, PT Zeybah Primanusa (Zepa) telah menghadirkan crusher atau alat pemecah batu Meda Crusher Associate (Meca).
Dengan adanya teknologi mobile crusher tersebut, pengerjaan tol terutama dalam pemecahan batu dapat dilakukan dengan cepat, efektif dan efisien serta sesuai kebutuhan.
"Meca ini akan menjadi tulang punggung projek strategis nasional, salah satunya dalam proyek jalan tol Solo-Yogyakarta-YIA," ujar Direktur PT Zepa, Taher Wibowo didampingi Surono Hadi selaku manager material tambang kepada wartawan di sela-sela soft launching Meca di Rest Area Klaten, Rabu (29/11/2023).
Baca Juga: Kementerian PUPR Ungkap 13 Ruas Jalan Tol Beroperasi per Oktober 2023, Berikut Daftarnya
Untuk itu PT Zepa telah berkolaborasi dan mendapat dukungan dari Nusantara Group bersama-sama Manggala dengan membangun sebuah brand bernama Meca.
Hal ini sebagai tahap awal konfigurasi yang pertama berupa impact crusher mobile dengan out put mulai 0 sampai 10 mm, 10 sampai 30 mm, 30 sampai 50 mm dengan kapasitas produksi 150 ton/jam.
Kemudian yang kedua impact crusher akan sampai Klaten pada pertengahan Desember mendatang dengan setingan custom lebih lengkap.
Baca Juga: Konstruksi Pembangunan Tol Yogyakarta-Bawen Seksi 1 Capai 59,26 Persen
Ke depan akan ada empat alat mobile crusher dengan kapasitas 400 ton/jam.
Hal ini diklaim sebagai mobile crusher terbesar di Indonesia.
Disebutkan, tol Solo-Yogyakarta-YIA terangkai sepanjang 87 km yang membentang dari Kartosuro, Yogyakarta hingga bandara YIA.
Tol ini dibangun tiga tahap yakni pertama dibangun dari Kartosuro sampai Yogyakarta sepanjang 42 km akan selesai akhir 2024.
Baca Juga: Pembangunan jalan tol di Jogja diharapkan libatkan pengusaha lokal, ini sebabnya
Selanjutnya seksi 2 dari STA 42 sampai STA 63 dari ujung Timur Yogyakarta sampai ujung Barat Yogyakarta atau daerah Gamping.
Seksi ketiga dari akan dilakukan dari Gamping sampai YIA sepanjang 28 km.