4. Dedy Gusmawan.
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro tampaknya sudah menemukan jawab atas kepergian Asyraq Gufron. Dedy Gusmawan merupakan bek gaek berusia 36 tahun itu punya segudang pengalaman di Liga 1.
Sebelum merumput di Persita Tangerang, Dedy sempat main di PSM Makassar, Semen Padang, dan Mitra Kukar.
Musim lalu ia hanya main sebanyak 15 kali di Persita. Mengontrak pemain senior dengan banyak pengalaman sudah jadi kebiasaan Seto.
Sewaktu melatih PSIM, ia juga minta manajemen mengontrak Purwaka Yudhi, salah satu bek senior di Indonesia.
Baca Juga: Terdakwa Pembunuhan Supriyanto Divonis 4 Tahun, Keluarga Korban: Hukuman Terlalu Rendah.
5. Hambali Tolib
Gelandang asli Makassar yang masih berumur 21 tahun, pernah memperkuat Sriwijaya FC, Persela Lamongan, dan terakhir Persebaya Surabaya.
Tolib hanya sembilan kali main musim lalu. Ia lima kali menjadi starter, empat kali cadangan, dengan rekor 324 menit di atas lapangan.
Gelandang serang yang sempat masuk Tim Nasional (Timnas) U-23 itu membukukan satu gol dan dua asis.
Baca Juga: Ditilang Polisi Gegara Pakai Knalpot Brong, Seorang Pemuda Ngamuk dan Menghancurkan Knalpot Motornya
Direktur Utama (Dirut) PT Putra Sleman Sembada (PSS) Andywardhana pernah menyatakan bahwa perekrutan pemain adalah hasil komunikasi dengan Seto Nurdiyantoro karena disesuikan dengan taktik dan game plan yang diusung.
Sementara ketika dimintai tanggapan soal lima pemain ini Andy memilih bungkam.
"Semuanya ada di tangan pelatih karena Coach Seto yang tahu seperti apa kebutuhan tim," kata Andy. *