Seleknas Panahan di Kudus: Hadapi Sea Games 2025, 32 pemanah terbaik Indonesia bersaing masuk Pelatnas

photo author
- Minggu, 17 November 2024 | 10:45 WIB
Salah satu atlet panahan Indonesia, Diananda Choirunisa (kanan) bersiap melesatkan anak panah, dalam Seleknas Panahan Tahap 2 di Supersoccer Arena Rendeng Kudu, Sabtu (16/11).  (Foto: Mc. Thoriq)
Salah satu atlet panahan Indonesia, Diananda Choirunisa (kanan) bersiap melesatkan anak panah, dalam Seleknas Panahan Tahap 2 di Supersoccer Arena Rendeng Kudu, Sabtu (16/11). (Foto: Mc. Thoriq)

"Melalui Seleknas Tahap 2 di Kudus, kami ingin mencari atlet yang siap memberikan kontribusi di ajang-ajang internasional mendatang," kata Arsjad.

Supersoccer Arena Kudus yang dibangun oleh Djarum Foundation, menjadi tempat yang sangat strategis dalam menggelar seleksi ini.

Arena ini dirancang dengan fasilitas olahraga yang lengkap dan modern untuk mendukung para atlet professional dalam mengasah kemampuan mereka dengan maksimal untuk mengharumkan bangsa Indonesia di masa mendatang .

Baca Juga: Ini yang perlu diketahui kaum pria, beda antara vasektomi dan kebiri

Arena yang sebelumnya menjadi pusat pembinaan olahraga sepak bola putri usia dini dan atletik, kini menjadi pusat latihan bagi atlet panahan Indonesia.

Bagi para peserta, arena ini tidak hanya menjadi tempat kompetisi, tetapi juga sarana yang menginspirasi mereka untuk mencapai prestasi terbaik.

Dengan fasilitas terbaik, atlet diharapkan dapat menunjukkan performa terbaik mereka dan mempersiapkan diri untuk tantangan internasional yang lebih besar.

Seleknas Panahan Tahap 2 ini diikuti oleh atlet-atlet yang berasal dari berbagai penjuru Indonesia, termasuk Sumatera Utara, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Yogyakarta, Kalimantan, hingga Papua.

Di antara para peserta, terdapat beberapa nama atlet berpengalaman yang sudah berlaga di Olimpiade, seperti Arif Dwi Pangestu, Diananda Choirunisa, Rezza Octavia, dan Syifa Nur Afifah Kamal.

Baca Juga: Jangan terkecoh, air minum kemasan tak sebabkan kemandulan, begini penjelasan dokter

Lilies Handayani, Kepala Bidang Pembibitan dan Pemassalan PB Perpani, mengungkapkan bahwa tujuan dari Seleknas ini tidak hanya mencari juara.

Tetapi juga untuk memastikan bahwa Indonesia dapat bersaing di tingkat dunia dalam cabang olahraga panahan.

Sebagai mantan atlet panahan nasional yang pernah meraih medali pertama bagi Indonesia di Olimpiade Seoul 1988, Lilies percaya bahwa seleknas ini akan menjadi langkah awal dalam membina generasi atlet yang unggul.

“Seleknas ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang kami untuk mengembangkan panahan Indonesia agar dapat bersaing di tingkat dunia,” tega Lilies.

Salah satu atlet panahan peserta Seleknas Tahap 2, Diananda Choirunisa asal Jawa Timur, merasa senang dapat mengikuti Seleknas Tahap 2 di Kudus ini.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Malaysia Jadi Tuan Rumah SEA Games 2027

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:30 WIB

Luis Suarez Berseragam Inter Miami hingga 2026

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:00 WIB
X