HARIAN MERAPI - Pelatih Seto Nurdiyantoro terus mewanti-wanti para pemain PSIM Jogja untuk fokus di laga perdana Pegadaian Liga 2 menghadapi Adhayksa FC Minggu (15/9/2024) mendatang.
Pasalnya, tim lawan sukses menghancurkan Persikas Subang di pertandingan pembuka Pegadaian Liga 2 dengan lima gol tanpa balas.
"Dari sini kami lebih waspada. Tidak ada istilah debutan atau apa pun itu, semua klub sama kuat," tegas Pelatih PSIM Jogja, Seto Nurdiyantoro.
PSIM Jogja punya waktu lebih untuk menganalisis permainan Adhyaksa. Termasuk pergerakan striker asing Adhyaksa FC, Aleksa Kele, yang mencetak brace saat melawan Persikas.
"Tapi semua nanti di atas lapangan bagaimana. Saya minta pemain kita disiplin saat menyerang dan bertahan," sambung Seto Nurdiyantoro.
PSIM Jogja tidak akan diperkuat Figo Dennis, Arlyansyah Abdulmanan, dan Ousmane Maiket di laga perdana.
Ketiganya harus absen lantaran masih mengikuti pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U-19.
Baca Juga: Diduga ada manipulasi data di Siskohat, ini temuan anggota Pansus Haji
Manajer PSIM Jogja, Razzi Taruna membenarkan absennya tiga penggawa muda itu.
"Pemain Timnas yang kemarin TC di Korea belum bisa gabung karena ternyata ada TC lagi mereka di Bali. Tanggal 6 (September) mereka kumpul, terus tanggal 7 mulai TC di Bali. Kami tidak keberatan. Mereka pasti mudah untuk beradaptasi," ujar Razzi.
Saat ini PSIM Jogja telah mendaftarkan mereka bersama 27 pemain ke PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Pegadaian Liga 2.
Baca Juga: Gus Ipul dilantik sebagai Mensos gantikan Tri Rismaharini, ini penjelasan Ari Dwipayana
Selain tiga pemain yang absen, PSIM juga mendaftarkan empat pemain muda lainnya yakni Fajar Husein, Tegar Islami, Muhammad Fariz, dan Frezy Al-Hudaifi.