Indonesia Gagal Kalahkan China di Final Piala Uber 2024

photo author
- Minggu, 5 Mei 2024 | 17:20 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Ester Nurumi Tri Wardoyo melihat arah jatuhnya kok saat menghadapi pebulu tangkis China He Bing Jiao dalam final Piala Uber 2024 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Minggu (5/5/2024). Indonesia kalah dari China 0-3.  (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Ester Nurumi Tri Wardoyo melihat arah jatuhnya kok saat menghadapi pebulu tangkis China He Bing Jiao dalam final Piala Uber 2024 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Minggu (5/5/2024). Indonesia kalah dari China 0-3. (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

HARIAN MERAPI - Setelah 16 tahun penantian, akhirnya tim bulu tangkis putri Indonesia membawa pulang medali setelah mencapai final Piala Uber 2024 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Minggu (55/2024).

Tim yang dipimpin oleh pemain ganda putri Apriyani Rahayu ini pulang dengan gelar runner up dan medali perak setelah kalah 0-3 dari tim tuan rumah.

Bagi tunggal putri Ester Nurumi Tri Wardoyo, pengalaman untuk bertanding di partai puncak sebagai salah satu penentu kemenangan Indonesia merupakan hal yang sangat membanggakan.

Baca Juga: Indonesia lolos ke final Piala Thomas 2024 setelah dengan mudah menyingkirkan Taiwan 3-0  

“Dulu ketika menjadi cheering team di Piala Thomas di Aarhus, pastinya saya terbayang-bayang, seperti apa, ya, bisa main di babak final seperti itu? Dan Puji Tuhan kami Tim Uber Indonesia, di tahun 2024, bisa main di final. Pastinya ada perasaan senang dan bangga,” kata Ester dilansir dari Antara.

Lebih lanjut, adik dari tunggal putra Chico Aura Dwi Wardoyo itu mengatakan belajar banyak dari partisipasinya di ajang bulu tangkis beregu paling prestisius ini.

“Saya belajar banyak, terutama soal bagaimana saya bisa menghadapi poin-poin kritis, mental saya juga terasah,” ungkap Ester.

Baca Juga: Hubner kembali ke klub Cerezo Osaka, peluang Indonesia untuk tembus Olimpiade semakin berat

“Namun, saya merasa masih ada perasaan untuk harus meningkatkan diri lagi ke depannya,” ujarnya menambahkan.

Adapun Ester harus mengakui keunggulan wakil tuan tumah He Bing Jao melalui rubber game ketat 10-21, 21-15, 17-21 dalam tempo 68 menit.

Mengenai jalannya pertandingan, Ester mengaku sudah memberikan perlawanan yang maksimal untuk memperpanjang napas Indonesia di final Piala Uber 2024.

Baca Juga: PSIM Jogja Kembali Gaet Pelatih Seto Nurdiyantoro untuk Liga 2 Musim Ini, Ini Alasannya

“Walaupun belum berhasil, saya merasa permainan saya cukup baik hari ini. He Bing Jao bukan pemain yang mudah (untuk diatasi),” kata Ester.

“Dari kemarin saya sudah diskusi sama pelatih untuk mengatasi dia, tapi rasa tadi saya cukup baik dan bisa keluar permainan saya hari ini,” ujarnya menambahkan.

Meskipun berada dalam tekanan yang luar biasa karena dukungan tuan rumah yang begitu gemuruh di dalam arena pertandingan, Ester mengatakan dukungan dari tim Indonesia di belakang punggungnya memberikan motivasi lebih untuk merebut kemenangan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sutriono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Malaysia Jadi Tuan Rumah SEA Games 2027

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:30 WIB

Luis Suarez Berseragam Inter Miami hingga 2026

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:00 WIB
X